Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekarat, Kekasih Gelap Dibuang di Hutan Tleseh

Kompas.com - 27/08/2013, 09:35 WIB
GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com — Kepolisian Resor (Polres) Gunungkidul menggelar rekonstruksi ulang peristiwa percobaan pembunuhan yang dilakukan oleh Agus Purwanto alias Kuwuk terhadap Susilowati di lokasi pembuangan korban di Hutan Tleseh, Gading, Playen, Senin (26/8/2013).

Keduanya merupakan pasangan kekasih gelap, yang ternyata hamil di luar nikah. Karena kalap, Agus melakukan penganiayaan berat terhadap perempuan yang tengah hamil tiga bulan ini.

Setelah menganiaya, Agus kemudian membuang tubuh kekasihnya di kawasan Taman Hutan Rakyat, Playen, Gunungkidul pada Sabtu (17/8/2013) malam lalu. Beruntung, meski mengalami luka tusukan yang parah, Susilowati sanggup bertahan hingga memperoleh pertolongan medis setelah ditemukan seorang warga.

Setelah itu, Susilowati menceritakan kejadian tersebut hingga polisi lantas menangkap Agus Purwanto untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kepala Polres Gunungkidul Ajun Komisaris Besar Faried Zulkarnaen yang juga hadir dalam reka ulang tersebut menjelaskan, ada 21 adegan yang dilakukan dalam reka ulang tersebut. Dalam rekonstruksi ulang ini, terungkap bahwa pelaku dan korban awalnya sudah mempunyai rencana untuk menggugurkan kandungan di wilayah Purworejo.

Dengan mengendarai mobil Daihatsu Xenia AD 9124 DL milik Supoyo, pelaku langsung membawa korbannya ke Purworejo pada Sabtu (17/8/2013) malam. Sebelum berangkat, pelaku sempat menyimpan pisau lipat di pintu kanan mobil.

Sesampai di Purworejo, pelaku berhenti di sebuah tempat yang sepi. Saat Susilowati menoleh ke samping kiri, pelaku tiba-tiba menghujamkan pisau ke arah tubuh korban hingga berkali-kali. Setelah itu korban sempat menangkis sabetan pisau dan menahan tangan pelaku.

Setelah berulang kali mendapatkan tusukan, korban sempat menyandarkan tubuhnya ke badan pelaku sambil memegang tangannya yang masih memegang pisau. Setelah itu pelaku kembali menjalankan mobilnya mengarah ke Yogyakarta.

Sesampai di jembatan di wilayah Bagelan, Purworejo, pelaku sempat membuang pisau ke sungai. Saat perjalanan menuju ke wilayah Yogyakarta, korban akhirnya pindah ke kursi belakang. Saat itu kondisinya lemah karena banyak kehabisan darah.

Melihat korban semakin lemah, pelaku sempat menutupi badan Susilowati dengan menggunakan jaket. Namun karena panik, pelaku sempat membungkam mulut Susilowati menggunakan jaket hingga pingsan.

Setelah Susilowati pingsan, Agus kebingungan untuk membuang tubuh kekasih gelapnya tersebut. Pelaku kemudian ingat kalau di wilayah Gunungkidul terdapat banyak hutan sehingga dia lalu mengarahkan kendaraannya ke wilayah paling timur di DIY tersebut.

Sesampai di Hutan Tleseh, Agus langsung turun dari mobil, mengangkat tubuh Susilowati, dan membuangnya di pinggir selokan. "Saya langsung membuangnya di pinggir selokan. Kemudian langsung pulang ke rumah," kata Agus di sela-sela pelaksanaan rekonstruksi.

Setelah itu, Agus langsung meninggalkan korban dan pulang ke Klaten. Sesampai di rumahnya, Agus sempat mencuci mobil untuk menghilangkan bercak darah yang ada di dalam mobil. Kemudian baru mengembalikannya ke rumah Supoyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com