Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhaimin Ajak Warga Jatim Awasi TPS

Kompas.com - 24/08/2013, 20:52 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, mengajak seluruh warga masyarakat Jawa Timur yang mendukung pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman Surjadi Sumawiredja untuk mengawasi tempat-tempat pemungutan suara (TPS), agar calon mereka yaitu Khofifah tidak dicurangi.

"Pada hari ini, saya mengajak kepada seluruh warga masyarakat Jawa Timur yang mendukung kepemimpinan Ibu Khofifah, tolong awasi TPS-TPS di daerah anda, agar Ibu Khofifah tidak dicurangi lagi. Jangan sampai suara yang sudah Anda berikan kepada Ibu Khofifah hilang sia-sia,’’ ajak Muhaimin di hadapan ribuan pendukung pasangan calon gubernur Jawa Timur Khofifah-Herman di GOR Sidoarjo, Kota Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (24/8/2013).

Muhaimin menjadi salah satu juru kampanye pengerahan massa hari terakhir yang diadakan di GOR Sidoarjo. Ribuan warga pendukung Khofifah, yang mayoritas ibu-ibu dan remaja putri berpakaian putih-putih, juga terlihat memadati lapangan di samping GOR Sidoarjo yang dijadikan lokasi berkumpulnya massa.  Mereka mengelu-elukan Khofifah, yang menurut mereka sering diperlakukan tidak adil oleh penguasa.

Dalam kesempatan tersebut, Muhaimin juga meminta warga Jawa Timur, khususnya warga Nahdliyin, agar mengawal suara-suara dari pendukung Khofifah, agar tidak dimanipulasi oleh pihak lain.

‘’Meski bu Khofifah sering dizalimi, tapi saya yakin masyarakat semakin mencintai Bu Khofifah. Oleh karena itu, setelah pencoblosan di TPS, seluruh pendukung ibu harus ikut mengawal suara, dengan mencatat perolehan suara Ibu Khofifah, agar suara tersebut tidak hilang begitu saja,’’ ujar Muhaimin.

Selain dihadiri Muhaimin yang mendampingi Khofifah, hadir pula tokoh-tokoh nasional yang dikenal dekat dengan Khofifah. Mereka antara lain pemimpin Pondok Pesantren Al Hikam KH Hasyim Muzadi, Sekretaris DPP PKB Imam Nachrowi, kuasa hukum Khofifah Otto Hasibuan, mantan juru bicara presiden Abdurrachman Wahid, Adi M Massardi,  serta para kiai sepuh dari beberapa daerah di Jawa Timur.

Dalam orasinya, Khofifah menyampaikan terima kasihnya kepada aparat kepolisian, TNI serta satgas parpol. Selain itu, Khofifah juga memohon maaf kepada seluruh masyarakat Jawa Timur, jika selama masa kampanye yang dilakukan oleh dia dan pasangannya, Herman, mengganggu kenyamanan warga, terutama yang tengah berkendara di jalan raya.

"Saya atas nama pribadi dan seluruh tim kampanye, menyampaikan permohon maaf kepada masyarakat  Jawa Timur, jika selama kampanye pasangan Khofifah-Herman, sering terganggu, baik di jalan maupun di sekitar lokasi kampanye," ungkap Khofifah.

Khofifah juga memohon doa restu dari massa pendukungnya. "Dengan segala hormat, bapak dan ibu sekalian, dalem nyuwun donga lan pangestunipun (saya mohon doa dan restunya), agar dimudahkan oleh Allah untuk teguh memegang amanah seluruh warga Jawa Timur,’’ pinta Ketua Umum PP Muslimat NU tersebut.

Usai kampanye akbar rombongan pasangan calon berjuluk Berkah itu menyapa pedangang di Pasar Laeangan, Sidoarjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com