Saat pertama ditemukan oleh Darsono (30), warga setempat, kondisi anak pertama pasangan suami istri Sundar (32) dan Vera (30) ini sudah kritis akibat terlalu banyak kemasukan air.
Bahkan, saat tubuhnya diangkat dari sungai, mulut korban mengeluarkan air yang disertai dengan busa. Sebelumnya, Devi diketahui ikut ibunya membeli telepon seluler di toko X Cel di Jalan Basuki Rahmad, Situbondo. Diduga saat ibunya sibuk memilih ponsel, bocah ini terpeleset dan jatuh ke sungai yang tak jauh dari toko ponsel itu.
"Begitu mengetahui ada anak tenggelam, saya bersama warga langsung melakukan pencarian. Namun, sekitar 10 menit melakukan pencarian di sekitar tenggelamnya korban, saya dan warga berhasil menemukan tubuh bocah tersebut. Saat ditemukan kondisi korban sudah kritis," terang Darsono.
Kasubag Humas Polres Situbondo AKP Wahyudi mengatakan, begitu ditemukan sekitar 10 meter dari lokasi tempat korban tenggelam, petugas dan warga setempat langsung memindahkan jasad korban ke puskesmas setempat. Sayangnya, korban meninggal dalam perjalanan menuju ke puskesmas.
”Berdasarkan hasil analisis tim dokter puskesmas setempat, korban tewas akibat tidak bisa berenang saat tenggelam. Sedangkan busa yang keluar dari mulut korban itu akibat tubuh korban terlalu banyak kemasukan air saat tenggelam,” jelas Wahyudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.