Pengamatan Kompas.com, Stadion Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang, Bireuen, yang dijadikan pusat upacara Proklamasi 17 Agustus, disesaki massa yang ingin melihat dari dekat prosesi terjun payung 15 pasukan Kopassus tersebut.
Arwasih (37), seorang ibu rumah tangga dari Desa Geulanggang Teungah, menuturkan ia sudah bersiap-siap sejak Jumat (16/8/2013) malam. “Saya kemarin sore dengar informasi ada terjun payung, makanya siap-siap mengajak anak untuk melihat dari dekat,” ujarnya.
Ia mengaku, pengalaman ini merupakan pertama baginya sehingga ia respon tinggi agar tidak terlewatkan. Kendati kesulitan mendapatkan tempat berdiri dengan mengapit dua anaknya,
Arwasih mengaku berdebar-debar tatkala menyaksikan penerjun mendarat membawa bendera Merah Putih. Senada diungkapkan Efendi, buruh bangunan, yang nekad membawa dua putrinya yang masih balita.
Menumpang becak motor tetangga, ia ingin anak-anaknya melihat ketangkasan elit kopassus terjun dan mendarat di Stadion Cot Gapu.
“Ini bukan hanya hiburan, tapi pengalaman bermanfaat karena baru kali ini di Bireuen ada atraksi seperti ini apalagi pada perayaan Hari Kemerdekaan yang sudah beberapa tahun tidak terasa,” ujar Efendi.
Pantauan Kompas.com, antusiasme masyarakat terlihat jelas mulai dari jalan masuk menuju stadion yang berdesak-desakan hingga ke tengah lapangan yang tidak bisa dibatasi oleh keamanan.
Hampir separuh stadion dikuasai massa yang terus bergerak ingin melihat secara dekat momen pendaratan penerjun yang diabadikan dengan kamera dan ponsel masing-masing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.