Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delapan Nelayan Lamalera Hilang Terseret Ikan Paus

Kompas.com - 16/08/2013, 15:00 WIB

Delapan orang yang hilang diduga terlempar keluar dari peledang karena terseret saguni (ikan paus pembunuh). Empat nelayan lainnya menyelamatkan diri dengan berenang ke pantai.

Kepala Desa Lamalera A Yoseph Dasion menyampaikan itu saat dihubungi Pos Kupang, Kamis (15/8/2013) malam, dari Lewoleba ke Lamalera.

Dasion mengatakan, kecelakaan itu terjadi di wilayah perairan Tanjung Atadei. Saat itu, peledang ditumpangi 12 orang. Empat orang selamat, sedangkan delapan nelayan lainnya tenggelam terseret ikan paus ke dasar laut.

"Benar, empat sudah selamat sampai ke pantai. Tetapi delapan orang sedang dicari. Mereka hilang ke dasar laut karena perahu mereka terbalik," ungkap Dasion.

Ia mengatakan, empat perahu nelayan mencari keberadaan empat korban yang hilang itu di tengah laut di Tanjung Atadei sampai tengah malam.

Sementara itu, warga Lamalera, baik yang tua-muda maupun anak-anak, menunggu dan berharap cemas di pesisir Pantai Lamalera, menunggu kabar ditemukannya delapan nelayan yang hilang.

"Kami semua ada di pantai sekarang. Baru saja jalan empat perahu untuk mencari korban," kata Dasion. *

Nelayan selamat:

1. Yoseph Rumpo (lamafa atau juru tikam ikan paus)
2. Marianus Lelaona
3. Valens Koten
4. Sita Tapaona

Nelayan hilang:

1. Lorensius Butu Tufan
2. Mikael Soge Tufan
3. Andreas Libu Tufan
4. Limalein Bediona
5. Jabi Tapaona
6. Gio Keraf
7. Mikael Ebang
8. Bernardus Tapaona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com