Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik Gratis, 1.943 Penumpang Jejali KRI Banda Aceh

Kompas.com - 04/08/2013, 10:27 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberangkatan pertama mudik gratis ke Semarang menggunakan KRI Banda Aceh dilaksanakan Minggu (04/08/2013) pukul 10.00. KRI Banda Aceh untuk operasi mudik Lebaran 2013 diberangkatkan dari Terminal Nusantara Pura 2.

Angkutan kapal ini melayani mudik gratis penumpang yang membawa motor ke Semarang dari Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta ke Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Lama perjalanan menggunakan KRI Banda Aceh menghabiskan 20 jam perjalanan. Namun waktu tersebut tidak pasti karena tergantung cuaca.

"Tahun lalu saya 24 jam perjalanan ke Semarang," kata Aang (30), warga Kelapa Gading yang melakukan mudik kedua kalinya menggunakan KRI ke Banyumanik, Semarang bersama istri dan anaknya, Minggu (04/08/2013).

Pemudik lainnya juga mengaku sudah kedua kalinya mudik menggunakan KRI, Rena (25) pemudik asal Tanggerang tersebut melakukan mudik ke Solo bersama suaminya. Kapasitas KRI Banda Aceh dapat menampung 1.000 sepeda motor dan 2.000 penumpang.

Sampai pukul 09.00 pagi sudah ada 879 sepeda motor dan 1.943 penumpang dengan awak kapal sebanyak 135 TNI AL.

Pemberangkatan mudik gratis dengan KRI Banda Aceh dijadwalkan Minggu (4/8/2013), Selasa (6/8/2013), dan Selasa (13/08/2013) dari pelabuhan Tanjung Emas ke Pelabuhan Tanjung Priok.

Dalam rangka mengurangi kemacetan dan angka kecelakaan lalu lintas saat arus mudik dan arus balik hari raya Idul Fitri tahun 2013, khususnya dari akses kota Jakarta menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur, TNI Angkatan Laut mengerahkan kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) KRI Banda Aceh 593 guna mengungkut secara gratis para pemudik dan pengedara sepeda motor. Selama pelayaran dari Jakarta menuju Semarang juga mendapatkan jatah makan secara gratis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com