Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pilgub Jatim, Presiden Puji Pembangunan di Jatim

Kompas.com - 02/08/2013, 15:03 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memuji pembangunan di Jawa Timur. Hasil pengamatannya selama Safari Ramadhan di Jawa Timur, meski ada kekurangan, Presiden menilai ada kemajuan nyata pembangunan di Jatim.

"Saya tentu lihat kekurangan di sana-sini, banyak hal yang perlu kita perbaiki. Tapi sekali lagi kemajuan, kehidupan masyarakat hasil pembangunan di provinsi itu nyata," kata Presiden ketika membuka sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (2/8/2013).

Sebelumnya, Presiden sudah menyampaikan hal senada lewat akun Twitter pribadinya @SBYudhoyono setelah menyelesaikan Safari Ramadhan sejak Selasa ( 6/7/2013 ) hingga hari ini di Jatim.

Presiden menjelaskan, selama di Jatim, dia dan para menteri melihat kehidupan para petani, nelayan, buruh, kondisi pendidikan, kesehatan, infrastruktur dasar, dan lainnya. Presiden lalu membandingkan kondisi di Jatim dengan ketika dia melakukan Safari Ramadhan di provinsi lain selama sembilan tahun terakhir.

"Ketika saya bertemu dengan mereka, meskipun tidak formal, sambil jalan berdialog, tidak tampak ada keluhan-keluhan atau tidak ada permintaan yang mengada-ada. Saya malah melihat ini hal yang baik untuk rakyat kita, bangsa kita. Tidak ada 'tolong pak dibantu, tolong pak dibantu'. Hampir tidak ada kemarin kecuali di tempat nelayan karena ada pendangkalan yang perlu kita perdalam. Tapi apa yang kami lihat tidak ada yang mengeluh, meminta-minta, apalagi yang tidak ada kaitannya," tutur Presiden.

Presiden lalu bercerita ketika dia berdialog dengan petani di Lumajang. Kepada petani, Presiden menanyakan berapa penghasilan rata-rata. Jawabannya, upah petani di atas upah minimum provinsi sekitar Rp 1 juta.

"Mereka mengatakan, 'Pak, yang sekolah bukan anak-anak pejabat saja, anak-anak kami juga. Banyak sekali dealer masuk ke desa-desa kami menawarkan motor'. Ini gambaran yang nyata di masyarakat kita. Mudah-mudahan ada di mana-mana karena ada kalanya saya datang ke satu kabupaten, ke provinsi dari A sampai Z mengeluh dan meminta-minta berlebihan," kata Presiden.

Presiden lalu bercerita ketika mendatangi sekolah dasar. Lagi-lagi ia membandingkan dengan kondisi sekolah di provinsi lain dengan gedung yang tidak baik dan banyak masalah. Kondisi sekolah yang didatangi itu, menurut Presiden, sebaliknya.

"Dengan pengalaman tiga hari tiga malam itu, maka kesimpulan besarnya apa yang kita lakukan selama sembilan tahun hasilnya ada. Tapi benar di sana sini masih ada kekurangan, masih ada masalah. Oleh karena itu, para menteri saya berharap betul di sisa waktu masa bakti lakukan untuk menutup celah-celah yang masih ada. Kalau ada yang perlu ditingkatkan, mari kita lakukan," pungkas Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu.

Seperti diberitakan, Gubernur Jatim Soekarwo terus mendampingi Presiden selama Safari Ramadhan di Jatim. Pasangan yang diusung Partai Demokrat, Soekarwo dan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf maju lagi dalam Pilgub Jatim yang rencananya digelar 29 Agustus 2013 .

Sebelumnya, Partai Demokrat terus kalah dalam Pilgub di Pulau Jawa. Harapan terakhir Demokrat tinggal di Jatim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com