Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Jalur Mudik Jabar, Ada 6 Polisi Tiap 200 Meter

Kompas.com - 01/08/2013, 15:51 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
— Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Suhardi Alius menyatakan, polisi akan membentuk pagar betis pada jalur pelintasan mudik di Jabar baik di jalur tengah (Sumedang), selatan (Nagreg), dan khususnya jalur pantai utara (pantura).

"Kita tegaskan bahwa di jalur perlintasan mudik di Jabar ini, dipastikan ada petugas setiap jarak 200 meter. Setiap 200 meter ada enam anggota, dua anggota Brimob, dan sisanya petugas polisi umum. Jadi, diharapkan tidak ada lagi kekosongan anggota di lapangan," kata Irjen Suhardi Alius seusai memimpin gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2013, di Polda Jabar, Bandung, Jawa Barat, Kamis, (1/8/2013).

Hal ini, kata Suhardi, sebagai salah satu antisipasi mengurai kemacetan pada pelintasan mudik di Jabar. "Sebagai bentuk untuk mengurasi kemacetan agar mudik tertib, aman, dan nyaman," kata Suhardi.

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengapresiasi langkah yang diambil kepolisian. "Saya rasa bagus ya, saya mendukung sistem ini. Mudah-mudahan sistem ini memberikan rasa nyaman dan terbaik," kata Heryawan pada kesempatan yang sama.

Selain itu, lanjut Suhardi, pada setiap jalur pelintasan mudik akan diperbanyak rest area (tempat peristirahatan) khususnya untuk pemudik yang menggunakan sepeda motor. "Jadi manakala Anda capai saat mudik, kami imbau agar beristirahatlah di rest area yang telah kami sediakan. Setelah bugar baru boleh melanjutkan lagi," kata Suhardi.

Dia menambahkan, menyempatkan beristirahat setelah mengemudikan kendaraan sangat penting untuk mengurangi risiko kecelakaan.

"Kebanyakan kan pada mudik tahun lalu, kecelakaan terjadi pada pengendara sepeda motor. Kecelakaan terjadi karena pemudik kecapaian dan mengantuk, sehingga terjadilah kecelakaan. Mudah-mudahan dengan memperbanyak rest area seperti ini bisa menekan angka kecelakaan," kata Suhardi.

Di luar itu, Pertamina juga menyediakan tempat pembelian BBM khusus untuk sepeda motor. "Pom bensin khusus juga telah kita sediakan, jadi pengendara sepeda motor tidak perlu mengantre di tempat mobil," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com