"Saya kira awalnya itu ledakan mercon saja. Soalnya biasa menjelang subuh banyak yang menyalakan mercon. Tapi, teman saya malah mengira letusan itu ban mobil yang meletus, soalnya sering meletus ban di sini," kata Briptu Zul Jaelani, salah seorang polisi yang tengah berjaga malam, kepada Kompas.com di lokasi kejadian.
Zul dan petugas lainnya mulai curiga setelah letusan yang terjadi di depan halaman Polsek itu mengeluarkan bau belerang yang menyengat. Ia pun langsung keluar dan mendapati kepulan asap berbau belerang itu.
"Kami langsung menyelamatkan diri dan memindahkan beberapa mobil kantor yang terparkir di depan Polsek," tambah Zul.
Sabtu siang, sisa bom rakitan itu telah diamankan tim Gegana Polda Jabar. Lokasi kejadian pun mendapatkan penjagaan ketat puluhan petugas Polres Tasikmalaya Kota.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, serpihan bom tersebut tersebar hingga jarak 50 meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.