Ratusan kendaraan itu mampu mengangkut sekitar 22.000 pemudik. Kepala Dishub dan LLAJ Jatim, Wahid Wahyudi mengatakan, bus-bus tersebut disediakan bagi para buruh, pelajar, khususnya masyarakat kalangan menengah ke bawah.
''Selain meminimalisir penumpukan penumpang saat Lebaran, juga sebagai upaya meminimalisir potensi kecelakaan saat Lebaran,'' katanya, Jumat (19/7/2013).
Armada bus itu, kata Wahid, akan menjangkau hampir semua daerah di wilayah Jawa Timur, kecuali daerah-daerah yang jaraknya relatif dekat dengan Kota Surabaya seperti Sidoarjo, dan Gresik.
''Tercatat ada 20 jurusan yang disediakan, yang jaraknya di atas 100 kilometer dari Surabaya,'' tambahnya.
Pendaftaran mudik gratis dibuka sejak awal pekan lalu di kantor Dishub dan LLAJ Provinsi Jatim di Jalan Ahmad Yani Surabaya dengan hanya membawa kartu surat keluarga. Sejak pendaftaran hari pertama dibuka, 3.000 pendaftar sudah tercatat mendapat tempat duduk.
Pemberangkatan direncanakan dilakukan sejak H-2 hingga H-1 Lebaran di sejumlah lokasi seperti di depan kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, PT Maspion, dan halaman kantor Dishub dan LLAJ Provinsi Jatim.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.