"Iya benar, hari ini sekitar pukul 11.30 Wita, tahanan (H) mencoba bunuh diri dengan mengisap obat nyamuk cair. Tak lama kemudian dia muntah-muntah. Untung tindakan tahanan itu diketahui anggota piket saat itu, lalu korban cepat dilarikan ke rumah sakit,” ujar Kepala Polresta Kendari AKBP Anjar Wicaksana saat dikonfirmasi, Rabu (10/7/2013).
Diduga, Hasbi mengalami depresi. Sebelumnya, polisi memang mengizinkan tahanan memakai obat nyamuk karena gigitan nyamuk mengganggu keberadaan mereka di dalam sel. "Tersangka dilarikan ke RS Bhayangkara dengan menggunakan mobil patroli. Langkah awal dokter jaga memberi suntikan dan meminum air putih," katanya.
Saat ini, kondisi Hasbi sudah mulai membaik dan sudah bisa diajak berkomunikasi. Keluarga Hasbi juga sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara. Namun, tahanan tetap dalam penjagaan aparat kepolisian.
Sebelumnya, Hasbi ditangkap tiga hari yang lalu karena kedapatan mencuri mainan anak-anak di sekitar Jalan Malik, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kendari, Sulawesi Tenggara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.