Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Jatuh di Subang karena Pilot Sedang Galau

Kompas.com - 04/07/2013, 17:18 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Pilot pesawat latih jenis Glader G2101, Edmund Edward Fele (28), yang tewas setelah pesawatnya jatuh di daerah perkebunan Kampung Sawah Baru, RT 08 RW 02, Desa Tanggulun Timur, Kecamatan Kalijati, Subang, Jawa Barat, Kamis (4/7/2013) sekitar pukul 08.54 WIB tadi, diketahui dalam keadaan banyak pikiran.

Menurut keterangan dari Komandan Lanud Suryadharma Kolonel Penerbang Eding Sungkana, beberapa hari ke belakang, Edward yang masih terdaftar sebagai siswa penerbang sering tidak berkonsentrasi karena memikirkan istrinya yang kini tengah hamil besar di Papua.

"Kata teman-temannya kelihatan lagi ada beban pikiran dan lagi ada masalah. Katanya istrinya mau melahirkan," kata Eding saat dihubungi Kompas.com, Kamis (4/7/2013).

Lebih lanjut Eding menambahkan, jenazah Edward yang jatuh di penerbangan solo keduanya itu telah diterbangkan menuju kediaman keluarga korban di Papua.

"Jenazah sudah dibawa kembali ke keluarganya," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang siswa sekolah penerbang di Lanud Suryadharma Subang, Jawa Barat, bernama Edmund Edward Fele (28) tewas setelah pesawat jenis Glader G2101 yang diterbangkan olehnya jatuh di daerah perkebunan Kampung Sawah Baru, RT 08 RW 02, Desa Tanggulun Timur, Kecamatan Kalijati, Subang, Jawa Barat, Kamis (4/7/2013) sekitar pukul 08.54 WIB.

Eding mengatakan, pesawat latih tersebut jatuh karena kehilangan kecepatan setelah terbang di atas ketinggian 1.500 kaki dari permukaan tanah.

"Kalau cuaca bagus, tidak ada masalah," kata Eding saat dihubungi Kompas.com, Kamis (4/7/2013).

Lebih lanjut Eding menambahkan, kondisi pesawat pun masih dalam keadaan siap terbang dan juga tidak ada masalah.

"Kondisi pesawat bagus. Sering digunakan juga," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com