Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah yang Digorok Teman Bermainnya Itu Belum Sadar

Kompas.com - 28/06/2013, 09:46 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Hikmal Fadilah (10), bocah yang digorok temannya sendiri, hingga kini masih dirawat di RS Hermina, Arcamanik, Jalan AH Nasution, Bandung, Jawa Barat.

Menurut keluarga, Hikmal masih belum sadarkan diri setelah menjalani operasi. "Kami pihak keluarga belum menjenguk karena belum diizinkan dokter, sekarang ini masih terbaring dan dirawat di rumah sakit," kata Siti Sukarsih (30), kakak sepupu korban, Jumat (28/6/2013) pagi.

Kata Siti, menirukan perkataan dokter yang merawat Hikmal, bocah itu mengalami luka serius di leher, kepala, dan tangan.

Siti mengatakan, tindakan operasi yang dijalani Hikmal kemungkinan akan memakan biaya yang sangat besar. Karena itu, selain harus memikirkan kondisi Hikmal, keluarga juga mulai kebingungan soal biaya medis bocah itu.

"Aduh, kita dapat uang dari mana untuk membayar rumah sakit itu? Informasi yang kami terima, katanya baru biaya operasi saja udah mencapai belasan juta," keluhnya.

Seperti diberitakan, Hikmal digorok R (12) di Pekuburan Cina di Kelurahan Karang Pawulang, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, Kamis (27/6/2013). Menurut kepolisian yang mengumpulkan keterangan sejumlah saksi, R marah karena Hikmal tidak mau diajak bermain sepak bola. 

"Ya, dugaan sementara karena korban menolak diajak main bola, tapi kita masih sedang menyelidik penyebabnya utamanya seperti apa. Kita sedang memintai keterangan dari para saksi," kata Kanitreskrim Polsek Antapani AKP Adang M Nusa saat ditemui di ruang kerjanya di Jalan AH Nasution.

Polisi juga saat ini sedang memburu pelaku yang keberadaannya belum diketahui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com