Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disdik Kediri Bikin Buku Permainan Tradisional

Kompas.com - 05/02/2013, 17:56 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com -- Dinas Pendidikan Kota Kediri, Jawa Timur mulai melakukan inventarisasi permainan tradisional yang kini nyaris musnah. Hasil inventarisasi itu nantinya akan dijadikan buku dan menjadi bahan ajar bagi siswa tingkat usia dini hingga sekolah dasar.

Kepala Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal Dinas Pendidikan Kota Kediri, Agus Suharmaji mengatakan, saat ini pihaknya dalam tahapan merangsang para guru tingkat pendidikan anak usia dini dan sekolah dasar untuk peduli permainan tradisional melalui kompetisi permainan anak.

Kompetisi tersebut selain digunakan sebagai medium eksplorasi ragam permainan tradisional, sekaligus wahana meningkatkan daya kreativitas para pengajar dalam kegiatan pembelajaran.

"Kompetisi itu bertujuan untuk menginventarisir jenis permainannya," kata Agus Suharmaji, Selasa (5/2/2013).

Menurut Agus, dari hasil eksplorasi itu kini telah didapatkan enam jenis permainan tradisional seperti Cingkir Genuk, Dingklik Ongklak-angklik, Doktri, Blarak Sempal, Slekdor, Cubleg-cubleg Suweng dan Ontong-ontong Bolong.

Nantinya keenam permainan tradisional tersebut akan diperdalam lagi oleh sebuah tim guna dikembangkan menjadi rumusan materi pelajaran.

"Perumusannya nanti melalui seminar," tandasnya.

Setelah permainan itu terbukukan, target lain Dinas Pendidikan adalah menyosialisasikannya kepada lembaga sekolah untuk dijadikan bahan ajar bagi siswa, terutama dalam kegiatan ekstrakurikuler. Dia berharap tahun depan hal itu sudah dapat diaplikasikan di tiap sekolah.

Agus menjelaskan, latar belakang penyusunan materi ajar tersebut adalah untuk melestraikan dan mengenalkan kembali permainan tradisional kepada anak. Sekaligus untuk memberikan pemahaman bahwa permainan tradisional tidak kalah menarik dengan permainan berbasis teknologi.

Selain itu, permainan anak mempunyai kelebihan karena mengintegrasikan antara gerakan motorik, sensorik maupun unsur nilai yang terkandung didalamnya, sehingga bagus untuk pertumbuhan anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com