Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Gepeng di Bireuen Terjaring Razia

Kompas.com - 28/01/2013, 16:01 WIB
Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan

Penulis

BIREUEN, KOMPAS.com -- Tim gabungan Satpol PP dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Bireuen menjaring puluhan gelandangan dan pengemis (Gepeng) dalam razia yang digelar Senin (28/1/2013). Razia tersebut digelar untuk menindaklanjuti laporan dan keluhan masyarakat yang merasa terganggu oleh maraknya gepeng di seputaran Simpang Empat Kota Bireuen.

"Kita tertibkan juga atas dasar kasihan dan sayang melihat pengemis berada di lokasi yang padat lalu lintasnya, selain memberikan nasihat dan arahan bagi yang masih mampu agar, tidak mengulanginya kembali," ungkap Akmal MA, kadinsosnakertrans, Senin (28/1).

Diakuinya, tak jarang anak-anak dibawa serta mengemis di sejumlah lokasi rawan kecelakaan lalu lintas dan mengganggu pengendara maupun pejalan kaki.

"Tentu membahayakan keselamatan anak-anak bila mengemis di jalan besar seperti ini," sebut Akmal.

Bagi pengemis yang terjaring razia diingatkan bahwa penertiban seperti ini akan dilakukan secara rutin, sehingga jika kembali terjaring, maka akan diberi sanksi tegas.

"Selain mewujudkan Kota Bireuen bersih dari pengemis, kita akan berantas pengemis yang berpura-pura sakit padahal malas untuk bekerja lain," tegasnya.

Akmal menambahkan, pengemis yang terjaring tadi dikumpulkan di aula Panti Jompo, Kecamatan Peusangan. Nantinya mereka akan didata dan dipisahkan antara pengemis yang cacat fisik dan yang normal untuk ditindaklanjuti secara bijak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com