Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Hari Koma, Korban Pemukulan di Wonosari Meninggal

Kompas.com - 03/11/2012, 17:23 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Delapan hari koma di Rumah Sakit Bethesda, siswa kelas 1 SMA Dominikus Wonosari, Rezza Eka W yang diduga menjadi korban pemukulan pada malam takbiran pada Kamis (25/10) lalu, sore ini, Sabtu (03/11) pukul 15.00 WIB meninggal dunia.

Cidera kepala berat yang dialami Rezza membuat pelajar kelas satu SMA ini harus dirawat intensif selama delapan hari di ICCU-IMC RS Bethesda, Yogyakarta. Nugroho P mengungkapkan, sejak tadi siang kondisi putranya menurun, bantuan alat pernafasan yang dipasang sudah tidak bisa memacu lagi.

"Tadi Rezza keadaannya kritis, dan pukul 15.00 dia dipanggil Tuhan," terang Nugroho P ayah Rezza saat di temui di ruang ICCU RS Bethesdha, Sabtu (3/11/2012).

Kesedihan mendalam dirasakan seluruh keluarga almarhum. Beberapa keluarga dan teman almarhum tampak berkumpul di RS Bethesda Yogyakarta. Tim Perlindungan Anak juga berada di ruang tunggu ICCU RS Bethesda.

"Setelah urusan di sini selesai, rencananya malam ini Rezza akan kami bawa pulang ke Jeruk Sari Wonosari," pungkasnya.

Seperti yang diberitakan, awalnya Rezza mengendari motor menuju ke angkringan. Namun, saat berada di depan Gedung DPRD Wonosari, Rezza terjatuh. Beberapa saksi yang melihat kejadian tersebut menuturkan, Rezza sempat mendapat pukulan sebelum terjatuh dan dilarikan ke rumah sakit. Sejumlah saksi pun mengatakan, pemukulan dilakukan oleh oknum polisi. Namun otoritas setempat telah membantahnya.

Sejak kepindahannya dari RSUD Wonosari tiga hari lalu, kondisi pelajar berusia 16 tahun ini masih belum juga membaik. "Dari awal kedatangannya dia (Rezza) sudah tidak sadarkan diri (koma). Sampai sekarang, kondisinya masih sama seperti saat dia datang. Nampaknya benturan yang dialami cukup keras," terang Andreas Budi Kristanto, Kepala Ruang IMC RS Bethesda Yogyakarta,  saat ditemui di kantornya, Selasa (30/10/2012).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com