Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MA Akan Sapu Bersih Hakim "Nakal"

Kompas.com - 29/10/2012, 13:19 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis

MANADO, KOMPAS.com - Ketua Mahkamah Agung (MA) RI, Dr Hatta Ali SH MH menegaskan bahwa sudah saatnya MA menyapu bersih hakim nakal dan mencetak hakim profesional.

Hal itu disampaikan Hatta Ali dalam rilis yang bagikan, Senin (29/10/2012) di Manado. Hatta Ali hadir di Manado dalam rangka Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Rakernas tersebut bertema peningkatan profesionalisme para hakim. Rakernas MA merupakan agenda rutin MA dengan jajaran pengadilan tingkat banding dari empat lingkungan peradilan seluruh Indonesia.

Hatta Ali menegaskan pula bahwa para hakim harus menjunjung keadilan dan hati nurani secara benar dan profesional, karena hakim merupakan perwakilan Tuhan di muka bumi. Para hakim harus membina dan terus melatih diri agar memiliki kemandirian dan kepekaan terhadap lingkungan sosial.

"Mahkamah Agung menanamkan kode etik hakim dan selanjutnya MA melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kode etik tersebut," ujar Hatta Ali.

Ia juga menambahkan, pelayanan MA harus didukung dengan sumber daya yang berkualitas. "Untuk itu diharapkan melalui rapat kerja nasional ini akan meningkatkan kualitas teknis hakim dan sekaligus menyatukan langkah seluruh jajaran peradilan untuk proaktif demi menciptakan peradilan yang agung," katanya.

Sebelum itu, Minggu (28/10) Gubernur Sulut DR. Sinyo Harry Sarundajang, menyambut kedatangan Hatta Ali di Bandara Sam Ratulangi Manado. Karena sebagaimana diketahui Hatta Ali merupakan mantan Ketua PN Manado.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com