Keselamatan Kapal Rentan Diganggu Vandalisme

MAKASSAR, KOMPAS.com - Alat-alat keselamatan macam sekoci atau perahu penyelamat di sejumlah kapal milik PT Pelni rawan dirusak akibat aksi vandalisme oknum penumpang. Hal ini salah satunya terjadi di KM Dobonsolo yang melayani rute Makassar - Surabaya.

Nakhoda KM Dobonsolo, Dominggus Suprianto, Jumat (10/8/2012) mengatakan, alat-alat pendukung keselamatan yang ditaruh di sekoci seperti senter, kompas, dayung, hingga makanan kering untuk survival kerap diambil atau dirusak penumpang. "Akibat dari itu, kini kami menyimpannya di gudang. Jika tidak begitu, ya mesti hilang," ujarnya.

Di KM Dobonsolo yang berdaya tampung 1.600 orang terdapat 12 perahu sekoci untuk evakuasi penumpang apabila terjadi kecelakaan. Eko Haryanto, perwira KM Dobonsolo, mengatakan, gembok atau kunci di beberapa perahu sekoci bahkan dirusak. "Yang kami sesalkan, alat-alat ini kan sangat penting untuk keselamatan mereka sendiri," ujar Eko.

Pengelola kapal kesulitan untuk melakukan pengawasan terus menerus terhadap sekoci dan alat-alat keselamatan lainnya. "Jumlah tenaga di sini terbatas. Hanya ada tujuh orang satpam di seluruh kapal, sementara penumpang bisa ribuan. Jadi, tidak sebanding," tambah Eko.