Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas! Ayam 'Tiren' Beredar Luas di Kolaka

Kompas.com - 24/07/2012, 16:54 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA, KOMPAS.com - Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara menemukan ratusan ekor ayam potong yang mati "kemaren" (tiren). Daging ayam tiren tersebut secara bebas diperjualbelikan di pasar tradisional Kolaka.

Daging ayam Tiren ini ditemukan saat operasi terpadu khusus bulan Ramadhan oleh Dinas terkait, Selasa (24/7/2012). Hal ini dikatakan oleh dokter hewan yang telah ditunjuk oleh Dinas Pertanian dan Peternakan bernama Kasmawati. Dia menjelaskan bahwa ayam tiren tersebut dijual murah pada konsumen.

"Kami memang sudah mencurigai daging ayam tiren itu karena harga yang ditawarkan kepada konsumen di bawah standar harga daging ayam sesungguhnya. Sehingga saat ini ayam tiren tersebut kita sita agar tak terjual lagi pada konsumen. Ini kalau sampai dikonsumsi bisa berdampak pada kesehatan. Warnanya juga kurang segar kalau kita bandingkan dengan daging ayam segar. Ini modus lama, kalau hari-hari seperti ini (Ramadhan) pasti banyak yang berbuat curang untuk dapat keuntungan lebih banyak," paparnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Alva Talanipa mengimbau masyarakat agar selelu mewaspadai dan teliti dalam membeli daging ayam. Pasalnya, bulan Ramadhan adalah waktu yang sangat tepat bagi sebagain penjual ayam potong untuk meraup keuntungan dengan cara menjual ayam tiren tersebut.

"Dalam dua hari sekali tim yang telah kami bentuk akan terus memeriksa ayam potong yang diperjual belikan di pasar tradisional Kolaka. Hal ini untuk mencegah peredaran ayam tiren lebih luas lagi," katanya.

Alva menjelaskan, stok daging ayam dan sapi di Kolaka hingga jelang lebaran nanti masih aman. "Namun meskipun aman bukan berarti tiren tidak ada. Inilah yang kia perketat pengawasannya. Sementara untuk pedagang yang tertangkap tangan jual daging ayam tiren diberikan teguran secara tertulis karena kami hanya melakukan pengawasan, namun kalau sampai terulang maka kita panggilkan polisi. Jual daging ayam tiren itu berbahaya, bisa menimbulkan berbagai macam penyakit," tutupnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com