Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cemburu, Suami Tusuk Istri hingga Tewas

Kompas.com - 22/07/2012, 05:28 WIB
Kontributor Timor Barat, Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Gara-gara cemburu, Daniel Siku tega menghabisi nyawa istrinya, Blandina Abuk. Warga Desa Lokomea, Kecamatan Biboki Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, itu menikam menggunakan pisau dapur di punggung istrinya sebanyak dua kali, hingga tewas.

Sang istri sempat dirawat beberapa saat di Rumah Sakit Halilulik Kabupaten Belu, Jumat (20/7/2012) sore. Akan tetapi, nyawanya tak tertolong.

Kapolres TTU AKBP I Gede Mega Suparwitha melalui Kasubag Humas Polres TTU Ipda Zefnat SY Tefa, Sabtu (21/7/2012) petang, mengatakan, peristiwa itu bermula saat Blandina membeli laru (minuman keras dari pohon aren) di rumah salah satu tetangga mereka. Lantaran tak mendapati istrinya berada di rumah, dan tahu bahwa Blandina ke tempat menjual laru, Daniel pun pergi mencari ke rumah tetangga yang menjual minuman itu.

"Pada saat sampai di rumah penjual laru, Daniel pun bertanya ke sang penjual laru apakah betul istrinya meminum laru. Setelah mendengar jawaban dari penjual laru yang mengaku kalau istrinya benar telah mengonsumsi laru, maka Daniel yang dalam keadaan emosi kemudian pulang ke rumah dan mengambil pisau dapur dan kembali lalu menjambak rambuk istrinya dan menampar sambil menusuk pisau ke arah punggung sebanyak dua kali," kata Zefnat.

Setelah melihat istrinya terkapar tak sadarkan diri, Daniel pun langsung melarikan diri ke Atambua. Baru sekitar Sabtu (21/7) pagi pukul 09.00 Wita, Daniel mendatangi Polres TTU untuk menyerahkan diri.

"Saat ini Daniel masih diperiksa secara intensif di bagian Reserse. Kemungkinan motif pembunuhan yakni karena cemburu terhadap istrinya," urai Zefnat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com