PADALARANG, KOMPAS.com — Padatnya antrean kendaraan di Tol Cipularang dari Jakarta menuju Bandung ternyata akibat keberadaan truk bermuatan batu bara.
Sabtu (30/6/2012) pukul 14.00, saat Kompas melewati Kilometer 111, truk tersebut berada di bahu jalan untuk proses pemuatan batu bara yang berserakan di aspal. Separuh badan truk dan batu bara yang terserak masih ada di badan jalan.
Di sepanjang bahu jalan, sebelum dan setelah truk itu, berjajar pula mobil derek dan patroli jalan tol. Petugas berjaga-jaga dan mengarahkan pengemudi kendaraan agar berhati-hati.
Akibatnya, jalur Tol Cipularang menyempit. Hal ini menyebabkan kendaraan hanya bisa melewati titik itu dalam kondisi dua lajur. Kemacetan tak terelakkan hingga Kilometer 99 pada pukul 13.00. Setidaknya, dibutuhkan waktu satu jam untuk melintasi Kilometer 99 hingga Kilometer 111.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.