Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target Pembangunan Rumah Bersubsidi Sulit Tercapai

Kompas.com - 24/05/2012, 16:56 WIB
Dwi Bayu Radius

Penulis

PALANGKARAYA, KOMPAS.com - Target pembangunan rumah murah bersubsidi di Kalimantan Tengah pada tahun 2012, sulit diwujudkan. Pada tahun-tahun sebelumnya, target tersebut pun tidak tercapai akibat belum adanya rencana Rencana Tata Ruang dan Wilayah Provinsi (RTRWP) Kalteng.

Ketua Real Estat Indonesia (REI) Kalteng, Haidir Munthe, di Palangkaraya, Kamis (24/5/2012), mengatakan, target rumah yang dibangun pada tahun 2012 sebanyak 1.250 unit. Hingga pertengahan Mei ini, jumlah rumah yang sudah diakadkreditkan baru 11 unit, atau belum mencapai satu persen dari target.

Pada tahun-tahun sebelumnya, para pengembang juga tidak mampu memenuhi target pembangunan. Menurut Haidir, pada tahun 2011 misalnya, target jumlah rumah yang dibangun sebanyak 1.250 unit. Adapun jumlah rumah yang dapat dibangun kurang dari 1.000 unit.

Tidak adanya RTRWP membuat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kalteng enggan mensertifikasi lahan. Padahal RTRWP dibutuhkan untuk menentukan kawasan hutan, pertambangan, perkebunan , dan permukiman, termasuk rumah murah bersubsidi . Persoalan RTRWP sudah berlangsung sejak empat tahun lalu.

Karena itu, terlunta-luntanya penyelesaian RTRWP menjadi persoalan bidang perumahan di Kalteng. Masalah RTRWP belum juga diselesaikan karena DPR bersama Kementerian Kehutanan masih membahasnya. Persoalan itu membuat para pengembang di Kalteng lebih memilih membangun permukiman komersil.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com