Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cap Darah untuk SBY Tiba Hari Ini

Kompas.com - 30/03/2012, 17:10 WIB
Dwi Bayu Radius

Penulis

PALANGKARAYA, KOMPAS.com — Paket berisi karton yang dibubuhkan cap jempol dari darah para mahasiswa untuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tiba Jumat ini. Cap darah itu dikirimkan mahasiswa Palangkaraya, Kalimantan Tengah, sebagai ungkapan menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Palangkaraya, Yusup Roni Singapuar, di Palangkaraya, Jumat (30/3/2012), memastikan paket itu sudah sampai setelah pihaknya mengecek situs perusahaan pengirim paket. Pengecekan dilakukan dengan memasukkan nomor resi pada situs tersebut.

Cap darah berasal dari 30 mahasiswa yang dikirimkan ke Istana Negara, Jakarta. Mereka yang membubuhkan cap, menusukkan ujung jari dengan jarum. Cap lalu dicantumkan di atas selembar karton. Selanjutnya, karton dibawa ke kantor pos di Jalan Imam Bonjol, Palangkaraya.

"Nama penerima yang dicantumkan pada paket tersebut yakni Presiden SBY dan Wakil Presiden Boediono. Alamat lengkap tidak ditulis dan hanya dicantumkan Istana Negara, Jakarta. Tidak pakai alamat. Kami yakin pengantar surat sudah tahu alamat Istana Negara," kata Roni.

Surat langsung diserahkan kepada kepala kantor pos untuk dikirim dengan kilat khusus yang dibayar pengunjuk rasa sebesar Rp 30.000. "Perjuangan mahasiswa dilakukan hingga titik darah penghabisan. Karena itu, cap darah dibubuhkan sebagai ekspresi perjuangan tersebut," tutur Roni. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com