Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Lampu Tumbilotohe Marak

Kompas.com - 12/08/2011, 15:05 WIB

GORONTALO, KOMPAS.com- Penjualan lampu minyak untuk adat tumbilotohe di Gorontalo mulai marak. Di beberapa ruas jalan di Kota Gorontalo terlihat penjual lampu itu memamerkan dagangannya.

Tumbilotohe adalah adat Gorontalo berupa pemasangan lampu minyak di tepian jalan dimulai tiga hari sebelum Lebaran. Salah satu penjual lampu tumbilotohe, Saiful Hasan (38), memasang lapak dagangan lampunya di komplek Pasar Sentral Kota Gorontalo. Ia menjual Rp 2.000 untuk tiga lampu.

Lampu tersebut dibuat dari botol beling bekas minuman berenergi yang dipasangi sumbu kompor. "Saya membuat 50.000 botol lampu untuk dijual. Harganya Rp 2.000 untuk tiga lampu," ujar Saiful, Jumat (12/8/2011).

Selain di komplek Pasar Sentral Kota Gorontalo, penjualan lampu tumbilotohe juga terlihat di Jalan Oemar Said Tjokroaminoto dan Jalan Sultan Botutihe. Biasanya, semakin mendekati Lebaran harga lampu turun hingga Rp 1.000 per tiga botol lampu.

Dalam bahasa Gorontalo, tumbilotohe terdiri dari dua suku kata, yakni tumbilo (pasang) dan tohe (lampu). Adat tumbilotohe artinya adat memasang lampu pada malam hari di tepian jalan tiga hari sebelum Lebaran.

Di masa lalu, pelaksanaan tumbilotohe bertujuan untuk memudahkan pemberian zakat di malam hari sebab saat itu tidak ada penerangan lampu listrik. Bahan bakar yang digunakan terbuat dari getah damar atau minyak kelapa.Sekarang, minyak tanah menggantikan fungsi getah damar dan minyak kelapa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com