Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lawan Malaria dengan Kelambu Insektisida

Kompas.com - 27/06/2011, 16:56 WIB

PARINGIN, KOMPAS.com — Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, membagikan kelambu berinsektisida kepada masyarakat adat Dayak Meratus yang berada di daerah terpencil.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan setempat, Humam Arifin di Paringin, ibu kota Balangan, Senin (27/6/2011), pembagian kelambu antimalaria tersebut dilakukan bersamaan dengan kegiatan pelayanan kesehatan gratis di daerah terpencil.

"Wilayah permukiman masyarakat adat Dayak Meratus yang berada di hutan dan pegunungan cukup rentan terhadap kemungkinan mewabahnya malaria," ujarnya.

Karena wilayah permukiman masyarakat adat berada jauh di pedalaman dengan kondisi medan yang berat untuk mencapainya, maka dimasukkan dalam kategori daerah terpencil.

Secara berkala, setiap tiga bulan sekali sejak 2004, Dinas Kesehatan setempat melakukan kegiatan pelayanan kesehatan gratis ke daerah terpencil.

"Bersama pelaksanaan kegiatan itulah kelambu berinsektisida dibagikan kepada masyarakat adat di pedalaman karena untuk mencapai daerah mereka tidak bisa dilakukan setiap saat," katanya.

Dari lima wilayah yang termasuk dalam kategori daerah terpencil, semua sudah dibagikan kelambu berinsektisida kepada masyarakatnya.

Terakhir, yang baru saja dilakukan adalah pembagian kelambu berinsektisida kepada masyarakat adat Dayak Meratus di Balai Ninian, Kecamatan Tebing Tinggi, pada 25 Juni lalu.

Ia menambahkan, pada 2011 ini kasus malaria sudah mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, terhitung untuk periode tiga bulan.

"Periode tiga bulan pertama di 2011, malaria ditemukan sebanyak 26 kasus, turun dibandingkan tahun sebelumnya untuk periode yang sama," tambahnya.

Tahun sebelumnya, pada 2010 untuk periode tiga bulan pertama sudah ditemukan 30 kasus malaria di Balangan. Salah satu upaya Dinas Kesehatan setempat untuk menekan angka kasus malaria adalah dengan membagikan kelambu berinsektisida.

Hingga April 2011, tercatat telah dibagikan 200 kelambu berinsektisida secara gratis kepada masyarakat setempat, demikian Humam Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com