Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berselisih Untung Tembakau, Dua Makam Dibongkar

Kompas.com - 12/11/2009, 15:32 WIB

SUMENEP, KOMPAS.com — Diduga karena perselisihan pembagian hasil penjualan tembakau, dua keluarga yang masih ada hubungan kekerabatan berseteru. Bahkan, perseteruan itu kemudian berujung pada pembongkaran dua makam orangtua dari salah satu keluarga yang berselisih karena harus dipindahkan dari tanah milik keluarga lainnya yang tidak rela tanahnya ditempati makam itu.

Dua makam itu adalah makam orangtua Mohammad Dahlan (50), Dusun Toguh, Desa Lebbeng Timur, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep. Kedua makam atas nama Sudahna (mertua Mohammad Dahlan) yang dimakamkan 9 bulan lalu dan makam Saibah (istri Mohammad Dahlan) yang dimakamkan 1,5 tahun lalu.

Dua kuburan tersebut dibongkar dari atas tanah milik Abdus Salam (45). Sebelumnya antara Mohammad Dahlan dan Abdus Salam adalah teman kerja seprofesi perdagangan tembakau.

Menurut H Karim (50), salah seorang tokoh masyarakat desa setempat, pembongkaran makam dipicu oleh perselisihan pembagian hasil atau laba perdagangan tembakau.
 
Karena tidak menemukan kecocokan, akhirnya berimbas ke persoalan keluarga, termasuk makam keluarga Mohammad Dahlan yang disemayamkan di lahan milik Abdus Salam. “Katanya, perselisihan hasil tembakaunya hanya Rp 1 juta. Namun, keduanya saling tuding dan bahkan nyaris terjadi baku hantam,” ujar H Karim. st2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com