Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Paksa 533 Warga Samarinda Mengungsi

Kompas.com - 18/10/2009, 16:44 WIB

SAMARINDA, KOMPAS.com - Kebakaran dari ledakan kompor minyak tanah menghanguskan 126 rumah di Kelurahan Bandara , Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu malam. Sebanyak 533 jiwa warga RT 02, RT 03, dan RT 04 terpaksa mengungsi dan hidup dari bantuan masyarakat akibat harta benda musnah.

Si jago merah muncul pukul 20.30 Wita dari rumah Abdul Jebar dan Kartika di Gang 1, RT 02. Kebakaran membesar dengan cepat sehingga membumihanguskan permukiman padat penduduk di Gang 1, Gang 3, dan Gang 5 seluas 2 hektar. Kawasan yang kini rata dengan tanah itu berada di antara Sungai Karangmumus dan Jalan AM Sangaji.  

Menurut keterangan warga, kebakaran diduga akibat meledaknya kompor di rumah Bapak Abdul Jebar, kata Sekretaris Kecamatan Samarinda Utara Nursam di lokasi kebakaran, Minggu (18/10) siang. Ketua RT 02 Rustam Effendi mengemukakan hal senada sesuai penuturan kalangan warga korban kebakaran.

Kebakaran memaksa kalangan warga yang menjadi korban mengungsi ke rumah tetangga, saudara, dan tenda-tenda. Ada yang kehilangan nyaris semua harta benda. Akibatnya, mereka hidup dan berganti pakaian dari bantuan yang dihimpun posko-posko di seki tar lokasi kebakaran. Ada posko yang didirikan partai politik, organisasi massa, bahkan bakal calon Wali Kota Samarinda.

Makanan dan obat-obatan bagi korban kebakaran didistribusikan melalui dapur umum dalam tenda militer berwarna hijau milik TNI di tepi Jalan AM Sangaji. Satu tenda serupa juga didirikan tidak jauh dari dapur umum untuk tempat mengungsi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com