Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SMS Jelangkung Gegerkan Kediri

Kompas.com - 29/06/2009, 07:36 WIB

KEDIRI, KOMPAS.com — Pesan singkat (SMS) misterius kembali menggemparkan Kediri. Setelah sebelumnya seorang pelajar SMK asal Desa Klampitan, Purwoasri, Kabupaten Kediri, Nurhuda, bunuh diri seusai menerima SMS misterius dari sang pacar, kini giliran sejumlah mahasiswa di Kediri mendapat SMS misterius, SMS jelangkung.

Meski tidak sampai menelan korban, SMS jelangkung ini membuat gempar para mahasiswa. SMS berisi bacaan mantra singkat jelangkung itu diterima sejumlah mahasiswa Universitas Terbuka di Kediri, Sabtu (27/6).

Sejumlah mahasiswa mengaku merasakan nuansa mistis setelah menerima pesan singkat melalui ponsel tersebut. Sebagian mahasiswa bahkan mengatakan gagal membaca utuh SMS tersebut karena ponsel tiba-tiba mati begitu penerima membuka SMS-nya.

Isi SMS itu terdiri atas beberapa kalimat. Namun, yang terbaca hanya dua kalimat, “Jaelangkung jaelanset …123 mati hapemu..." Namun, saat bacaan SMS diarahkan ke bawah, isi SMS berubah menjadi gambar kotak-kotak kecil hingga memenuhi kapasitas karakter huruf dalam setiap ponsel.

"Saya penasaran begitu mendapat SMS berisi mantra jelangkung. Namun, setelah membaca … '123 mati hapemu', saat itu juga HP saya mati. Tidak tahu pengirimnya siapa karena sebelum membaca utuh, HP sudah mati,” ujar Mashuri, mahasiswa semester II Jurusan Pendidikan Olahraga.

Mahasiswa asal Mojo ini mendapat SMS saat dia tiba di kampusnya di Jalan Pamenang. Karena penasaran, Mashuri lantas memberitahukan SMS itu kepada rekan sekampusnya. Ternyata tidak hanya dirinya yang mendapat SMS itu. Isi SMS yang sama juga diterima mahasiswa lainnya. Namun, saat hendak dibuka, ponsel keburu mati. Atau kalau tidak, saat hendak dibaca utuh, tiba-tiba ponsel me-restart sendiri.

Anehnya, SMS tersebut tidak bisa dihapus. Hal ini membuat peristiwa tersebut makin mengherankan.

“Saya sempat takut saat membaca di koran Surya, sebelum ini, ada pelajar bunuh diri setelah menerima SMS misterius. Begitu ada SMS jelangkung masuk ke HP saya, HP saya mati. Mau saya hapus, tapi tidak bisa,” kata Puji Lestari, mahasiswi Jurusan Bahasa Indonesia di kampus yang sama.

Para mahasiswa yang terdiri atas para guru GTT dan guru PNS ini rata-rata menerima SMS saat kuliah. Kebetulan saat itu, mereka sedang mengerjakan ujian akhir semester genap tahun ini. Berkali-kali ada nada SMS masuk, tapi karena ujian, dibiarkan tidak dibuka.

Begitu istirahat, mereka membuka SMS. Ternyata berisi SMS jelangkung. Namun, begitu dibuka, ponsel langsung mati. “Kalau membaca tampilan di layar, belum mati, tapi saat didetailkan ke bawah, HP mati,” tutur Hendro, mahasiswa asal Pare.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com