Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waduh... Stok Tamiflu Kedaluwarsa!

Kompas.com - 05/05/2009, 18:19 WIB

MADIUN, KOMPAS.com — Seluruh stok tamiflu, obat untuk penderita flu burung, yang tersedia di Kabupaten Madiun ternyata sudah kedaluwarsa sejak Februari 2009, sementara penggantinya belum ada.

Padahal, potensi terjadinya kasus flu burung pada manusia di Kabupaten Madiun sangat besar mengingat banyaknya kasus ayam mati karena virus flu burung atau avian influenza (AI) sepanjang 2009.

Berdasarkan pengamatan di dus penyimpan obat tamiflu yang ada di gudang farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Selasa (5/5), terlihat kalau expire date atau batas masa berlaku tamiflu adalah Februari 2009. Jumlah stok obat ini di gudang farmasi ada sekitar 250 tablet. Selain di sana, 25 puskesmas di Madiun pun menyimpan tamiflu. Jumlahnya di setiap puskesmas ada 100 tablet.

Menurut Kepala Bidang Pencegahan Penyakit dan Upaya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun Soelistyo Widyantono, obat tamiflu yang tersebar di Madiun diterima Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun dari Departemen Kesehatan sejak tahun 2007. Adapun pada tahun 2008, tidak ada kiriman baru obat tamiflu.

Masalah kedaluwarsanya obat tamiflu ini sudah kami sampaikan ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Departemen Kesehatan sejak Oktober 2008. "Namun tidak tahu mengapa sampai sekarang tidak ada kiriman obat tamiflu yang baru," jelas Soelistyo.

Dia sangat berharap ada kiriman tamiflu baru ke Kabupaten Madiun mengingat sepanjang tahun 2009 ini banyak temuan ayam mati karena virus AI di Madiun.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Peternakan Kabupaten Madiun, sepanjang tahun 2009 ini tercatat sedikitnya 650 ayam mati karena virus AI di Kecamatan Wonoasri, Wungu, dan Mejayan. Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan temuan pada tahun 2008 di mana ada sekitar 100 ayam mati karena virus AI.

Sementara obat untuk penderita flu burung belum ada penggantinya, Soelistyo mengatakan, jika ada warga Madiun yang mengalami gejala mengidap flu burung akan langsung dirujuk ke Rumah Sakit Umum Dr Sudono, Madiun. Rumah sakit ini merupakan salah satu rumah sakit pemerintah yang menjadi rujukan bagi penderita flu burung.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com