Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Edan, 1.312 Orang Mati dan 4 Orang Gila Masuk DPT!

Kompas.com - 07/04/2009, 19:11 WIB

TUBAN, KOMPAS.com — Sebanyak empat orang gila dan 1.312 orang meninggal masuk daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Tuban. Selain itu, ditemukan 551 DPT ganda dan 91 DPT pindah domisili. Itu baru hasil penelitian Panitia Pengawas Pemilu di tujuh kecamatan yakni Kecamatan Kerek, Palang, Kenduruhan, Rengel, Senori, Bancar, dan Widang.

Anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Tuban, Edy Thoyibi, Selasa (7/4), menyatakan, rata-rata setiap kecamatan ada 300 DPT yang bermasalah. DPT di 13 kecamatan lainnya masih diteliti. Satu dari empat orang yang mengalami gangguan jiwa masuk dalam DPT warga Desa Margorejo, dan tiga orang gila lainnya merupakan warga Desa Kedungrejo sama-sama masuk wilayah Kecamatan Kerek.

"Keempat orang tersebut sudah mengalami gangguan jiwa selama satu tahun lebih. Nama-namanya tidak disebutkan dengan pertimbangan kemanusiaan. Tetapi sesuai aturan seharusnya orang yang sakit jiwa tidak punya hak pilih," kata Edy.

Secara keseluruhan di Kabupaten Tuban tercatat 889.089 DPT dan yang yang berpotensi bermasalah bisa ribuan. Hasil penelitian DPT di Kecamatan Kerek ditemukan ada empat orang gila, 257 orang meninggal, 91 DPT ganda, 22 orang sudah pindah domisili, dan 10 orang punya hak pilih tidak terdaftar.

Di Kecamatan Kenduruhan tercatat 54 orang meninggal masuk DPT, 23 orang sudah pindah domisili dan enam DPT ganda. Pada DPT di Kecamatan Palang ditemukan 227 orang sudah meninggal, satu anak belum cukup umur, delapan orang pindah domisili, dan 58 DPT ganda. Di DPT Kecamatan Rengel tercatat 147 orang meninggal dan enam anak di bawah umur masuk DPT serta 116 DPT ganda.

Di Kecamatan Senori terdata 171 orang meninggal dan satu anak di bawah umur masuk DPT, 38 orang sudah pindah domisili dan 137 DPT ganda. Sedangkan di Kecamatan Bancar ditemukan DPT 238 orang meninggal dan dua anak belum cukup umur masuk DPT, serta 14 DPT ganda. Sedangkan di Kecamatan Widang 272 orang meninggal dan dua anak-anak di bawah umur masuk DPT serta 129 DPT ganda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com