Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang Kaya di Batam Diminta Tak Masukkan Anaknya ke Sekolah Negeri

Kompas.com - 02/06/2023, 10:07 WIB
Hadi Maulana,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, Kepulauan Riau (Kepri), menyarankan agar keluarga berkecukupan atau orang kaya, tidak mendaftarkan anaknya ke sekolah negeri.

Kepala Disdik Batam Tri Wahyu Rubianto menilai, hal ini dilakukan guna mengatasi keterbatasan kursi dari jumlah kelulusan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tidak sebanding saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023.

Baca juga: PPDB Jabar 2023, Simak Alur Pendaftaran Calon Peserta Didik Luar Jabar

"Kami khawatirkan akan berdampak pada keterbatasan kursi. Makanya kami sarankan untuk orangtua mampu bisa mendaftarkan anaknya ke sekolah swasta agar kuota penerimaan lulusan SD dan SMP bisa terakomodasi semua," kata Wahyu ditemui di Sekupang, Jumat (2/6/2023). 

Baca juga: PPDB Jabar 2023, Syarat Dokumen Umum dan Khusus Untuk Mendaftar

Wahyu mengatakan, untuk tahun ini, jumlah siswa SD yang lulus sebanyak 21.603 orang dan SMP 18.965 orang.

"Jika semuanya ke negeri, tentunya akan tidak tertampung. Makanya kami sangat berharap sekali untuk orangtua mampu bisa mengarahkan anaknya ke swasta, karena sekolah swasta di Batam kualitasnya sudah sangat-sangat baik,” terang Wahyu.

Dinas Pendidikan Batam juga telah menginformasikan kepada sejumlah sekolah swsata untuk lebih dulu membuka pendaftaran.

"Agar jumlah siswa yang akan masuk ke sekolah negeri akan berkurang. Baik dari jalur zonasi, afirmasi, prestasi, maupun perpindahan orangtua," tambah Wahyu.

Syarat dan Jadwal PPDB SD dan SMP di Batam

Disdik Batam resmi merilis jadwal PPDB tingkat SD dan SMP yang menerapkan beberapa jalur masuk.

Untuk SD, terdapat tiga jalur pendaftaran, yakni afirmasi atau kurang mampu, zonasi, dan perpindahan orangtua.

Sedangkan di tingkat SMP, ada jalur afirmasi, zonasi, dan prestasi.

"Setiap jalur memiliki kuota masing-masing. SD setidaknya 80 persen zonasi, afirmasi 15 persen, dan perpindahan orangtua 5 persen. Sedangkan SMP ada tambaham jalur prestasi 30 persen dan zonasi 50 persen,” jelas Wahyu.

Untuk PPDB tingkat SD akan mulai dibuka pada Sabtu (3/6/2023), sedangkan SMP mulai 12 Juni 2023. 

“Metode yang digunakan ialah daring bagi daerah perkotaan dan luring bagi daerah pedalaman Batam,” kata Wahyu.

Untuk pendaftaran daring atau online, Disdik Batam telah menyediakan berbagai perangkat lunak dan keras seperti komputer serta laman yang memadai.

Disdik Batam juga akan membuat simulasi pendaftaran PPDB melalui laman demo.ppdbatam.id yang mulai 28–30 Mei.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com