Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantik 12 Kepala Puskesmas Baru, Pj Bupati Lembata Minta Jangan Lambat Tangani Pasien

Kompas.com - 12/05/2023, 21:45 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Krisiandi

Tim Redaksi

LEMBATA, KOMPAS.com - Penjabat Bupati Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) Marsianus Jawa melantik 12 kepala puskesmas (Kapus) di Aula Kantor Bupati Lembata, Jumat (12/5/2023).

Dalam kesempatan itu Marsianus mengatakan, kapus yang dilantik telah melalui proses seleksi dan berbagai tahapan yang berlaku.

"Baru kali ini kepala puskesmas diseleksi untuk duduki jabatan. Karena itu buktikan kredibilitas dalam melaksanakan tugas dan pelayanan ini. Ingat itu," ujar.

Baca juga: 5 Desa di Lembata Terdampak Hujan Abu dari Gunung Ile Lewotolok, Warga Diminta Waspada

Ia meminta agar standar pelayanan dan kebersihan harus ditingkatkan. Pasien yang datang harus disambut dengan ramah disertai dengan senyuman.

Sebab, demikian Marsianus, meski tidak membuat pasien sembuh total, namun dengan senyuman minimal pasien sedikit terbantu.

"Jangan lambat menangani pasien dan selalu ramah dengan pasien yang datang. Komunikasi dengan pasien harus dengan senyuman," ujarnya.

Menurut mantan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Pemprov NTT ini, pelayanan yang baik akan membuat pasien betah saat datang berobat. Begitu pun sebaliknya.

Baca juga: Ketika Pj Bupati Lembata Gebrak Meja karena Anak Buahnya Lamban Bekerja...

"Berikan pelayanan yang ramah agar menarik orang untuk berobat, jangan kasar-kasar. Saya minta teman-teman kapus berikan pelayanan terbaik kepada pasien," ujarnya.

Marsianus juga mengingatkan agar lebih tertib dalam administrasi. Apalagi peran seorang kapus sangat penting, termasuk mengendalikan keuangan.

"Ingat tertib administrasi, dan jaga nama baik. Ada yang bertanggung jawab terhadap kondisi keuangan di dalam," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com