KOMPAS.com - Tim Search and Rescue (SAR) akhirnya berhasil menemukan Jajang (26), penari kuda lumping yang hanyut di Sungai Citarum, Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, setelah lima hari pencarian.
Korban yang merupkan warga Bojongwaru itu ditemukan dalam kondisi tewas, pada Kamis (11/5/2023).
Menurut Komandan Tim Rescue Sigit Haryanto, korban ditemukan 34 kilometer dari titik lokasi kejadian.
"Tim yang sedang melaksanakan operasi tersebut dan keluarga korban menuju ke lokasi untuk memastikan bahwa jenazah tersebut adalah korban yang sedang di cari, pada Pukul 10.11 WIB Tim Rescue dan Keluarga Korban sampai ke lokasi evakuasi dan memastikan jenazah tersebut adalah korban. Sekarang korban dibawa ke rumah duka," jelasnya.
Baca juga: Detik-detik Mobil Pemudik Hanyut di Sungai Sipange Tapsel, 8 Orang Tewas hingga Kronologi
Seperti diketahui, korban diketahui hanyut saat berlatih di Sungai Citarum pada hari Minggu (7/5/2023), tepatnya di Kecamatan Solokanjeruk.
Tim SAR dan kepolisian serta warga segera melakukan pencarian terhadap korban. Beberapa titik ditelusuri untuk melacak keberadaan korban. Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
Lalu, kata Sigit, pihaknya mendapat nformasi terkait ditemukannya korban pada pukul 08.54 WIB.
"Tim mendapat info dari warga di BWS Cihampelas terdapat penemuan jenazah," katanya dikonfirmasi, Kamis (11/5/2023).
Korban, kata dia, ditemukan di Balai Wilayah Sungai (BWS) Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
"Sebelum ditemukan kita sudah lakukan pencarian di beberapa lokasi, prosesnya dimulai pukul 08.00 WIB, tapi alhamdulilah sudah ditemukan sekarang," terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolsek Solokan Jeruk Kompol Asep Dedi mebenarkan hal tersebut. Ia menyebut korban tenggelam tersebut atas nama Jajang (26).
Peristiwa tersebut, kata dia, terjadi pada pukul 14.00 WIB berlokasi di depan Rumah Group Jati Nur Alam.
"Betul, ada yang tenggelam, warga Bojongwaru kemarin pukul 14.00 WIB, sekarang masih dalam pencarian," katanya saat dikonfirmasi, Senin (8/5/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.