SEMARANG, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, arus mudik Lebaran 2023 relatif lancar dan terkendali. Bahkan, kata dia, tahun ini nyaris tidak ada keluhan soal kemacetan.
“Alhamdulillah ya, suasana Lebarannya begitu terasa, mudiknya relatif lancar,” kata Ganjar usai meninjau arus balik di Gerbang Tol Kalikangkung, Terminal Mangkang dan Pos Terpadu Dinas Perhubungan Jawa Tengah, Kamis (27/4/2023).
Tampak mendampingi Ganjar, Dirlantas Polda Jateng Kombes Agus Suryo dan Plt Kadishub Jateng Syurya Deta Syafrie.
Baca juga: Arus Mudik di Jawa Barat Diklaim Lancar, Ridwan Kamil: 3 Tol Dibuka Tahun Ini
Ganjar mengakui masih ada kemacetan di sejumlah titik. Namun, menurutnya, kemacetan di titik-titik terebut tak bisa dihindari.
Kendati demikian, arus lalu-lintas masih bisa dikelola sehingga kemacetan tidak berlangsung lama dan mengular.
“Sekarang tidak lagi kita mendengar teriakan-teriakan yang keras soal macet-macet yang berkepanjangan,” kata dalam keterangan tertulis.
Ganjar mengapresiasi seluruh jajaran, khususnya Polri, TNI, serta Forkopimda terkait yakni Dinas Perhubungan yang berkolaborasi mengatur kelancaran dan kenyamanan arus mudik kali ini.
“Saya menyampaikan terima kasih dari kepolisian, TNI, Forkompimda, kawan-kawan yang berjaga, pengelola tol yang saya kira mereka semua begadang untuk memberikan layanan yang paling baik. Alhamdulillah lah, overall lancar,” tandasnya. Rasa-rasanya ya cukup membantu, sangat serius begitu, termasuk jalur-jalur alternatif,” ucapnya.
Menurutnya, munculnya titik kemacetan di daerah disebabkan karena pergerakan lokal. Yakni warga yang sedang berlibur untuk wisata.
Baca juga: Detik-detik Sopir Bus Mudik Gratis Meninggal di Terminal Tirtonadi Solo, Sempat Minta Dipijit
Sementara itu, warga Semarang mengakui mudik kali ini relatif lancar. Namun demikian, ia sempat terkena imbas one way saat kembali dari berwisata di Baturaden, Banyumas menuju Kota Semarang pada Selasa (25/4/2023).
“Aku kena macet hampir 12 jam sendiri perjalanan pulangnya, padahal berangkatnya (ke Banyumas) enggak sampai 5 jam,” tutur Zahrina.
Pasalnya rombongan Zahrina terpaksa melalui jalur non tol sepulangnya dari Banyumas karena oneway sudah diterapkan untuk arus balik ke arah Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.