Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 5 Hari Arus Mudik Lebaran, 152.771 Kendaraan Masuk ke Kawasan Puncak Bogor

Kompas.com - 21/04/2023, 22:09 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pihak kepolisian mencatat, sebanyak 152.771 kendaraan masuk atau melintasi jalur kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, selama arus mudik Lebaran 2023.

Jumlah tersebut merupakan akumulasi kendaraan yang masuk sejak H-5, Senin (17/4/2023) hingga malam takbiran atau Jumat (21/4/2023) pukul 20.00 WIB.

Pergerakan kendaraan dari para pemudik ini paling banyak datang dari arah Jakarta atau melalui GT Tol Ciawi dan Jalan Ciawi, Simpang Gadog.

"Untuk hari ini terpantau 12.392 kendaraan yang masuk ke Puncak Bogor. Artinya terjadi penurunan hari ini, karena mungkin sudah banyak masyarakat yang melakukan perjalanan mudik atau persiapan untuk perjalanan esok harinya," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata kepada wartawan di pos pengamanan (pospam) mudik Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jumat malam.

Baca juga: H-1 Lebaran, Arus Lalu Lintas di Puncak Bogor Macet di Beberapa Titik

Dicky memprediksi, akan terjadi peningkatan volume lalu lintas (lalin) kendaraan melintas untuk liburan.

Peningkatan volume kendaraan biasanya akan terjadi pada H+1 hingga H+10 lebaran.

Sebab, kondisi tersebut bertepatan dengan masyarakat melakukan liburan ke sejumlah tempat wisata di Puncak Bogor.

Kepadatan kendaraan akan terjadi mulai besok atau hari H Lebaran, Sabtu (22/4/2023).

"Mulai besok itu sudah bakal terjadi karena memang kawasan Puncak ini merupakan daerah perlintasan wisata, maka kami prediksi akan terjadi peningkatan setelah hari H Lebaran, daerah kita daerah wisata maka setelah hari H baru mulai masuk masyarakat yang ke kawasan puncak ini," ungkap dia.

Oleh karena itu, kata Dicky, pihaknya akan mengantisipasi perjalanan esok hari dengan menambah kekuatan personel sebagai upaya membantu pelaksanaan pengamanan di jalur wisata Puncak Bogor.

Selain itu, pihaknya bakal menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas berupa ganjil genap hingga one way atau satu arah di sepanjang jalur wisata Puncak.

Baca juga: Cerita Pemudik di Bogor Tak Sadar Anaknya Tertinggal di Tempat Cukur, Menangis Terharu Saat Bertemu Kembali

Jam operasional ganjil genap dilakukan lebih awal atau pagi mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB.

Adapun jadwal pemberlakukan satu arah ini masih bisa berubah sesuai dengan kondisi arus lalu lintas (lalin) di lapangan.

"Skema sortir awal tetap dilaksanakan ganjil genap, jika masih juga membludak kami akan melaksanakan one way sebagai langkah terakhir," terang dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com