PALOPO, KOMPAS.com - Jelang waktu berbuka puasa, warga mencari berbagai menu buka dan makanan di pusat kuliner Ramadhan, salah satunya di kompleks Lagota, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Kompleks Lagota yang berada di depan Pusat Niaga Kota Palopo, menjadi pusat kuliner dan takjil untuk berbuka puasa dan makanan berat.
Beraneka ragam makanan dan takjil tersedia, mulai dari makanan khas tradisional Palopo hingga minuman yang segar dengan harga terjangkau.
Baca juga: The Uncle Dee Hadirkan Produk Baru Spesial Ramadhan, Cocok untuk Santapan Berbuka Puasa
Menurut salah seorang pedagang, Dakaraeng mengatakan berbagai makanan tersedia di kompleks ini, seperti sayur Pare atau paria, Ikan tapa, Lawa jantung pisang, Lawa pakis dan berbagai makanan lainnya seperti Kapurung dan Ayam bakar madu.
“Pengunjung setiap sore ramai di sini membeli, biasanya dari pertama Ramadhan sampai akhir mencari makanan untuk buka puasa mapun untuk makan malam dan sahur,” kata Dakaraeng, Rabu (12/3/2023).
Di Lagota, juga aneka makanan gorengan seperti Lumpia, Jalang kote, Bakwan dan lainnya, disini juga tak ketinggalan kue tradisional khas Palopo seperti pasau, Bolu peca, Katiri Sallang, Katiri Mandi, Lopis, Bingka, Buroncong, Barongko dan aneka kue lainnya.
“Cukup murah harganya, tergantung pembeli mau lima ribu, sepuluh ribu, tergantung berapa mau sesuai kebutuhan,” ucap Dakaraeng.
Pedagang mengaku cukup beruntung berjualan di Lagota, dengan jumlah penghasilan setiap harinya cukup fantastis.
“Pendapatan setiap hari kurang lebih Rp 1 juta, tergantung dari rezeki,” ujar Dakaraeng.
Kompleks Lagota kembali dibuka setelah 2 tahun tutup akibat pandemi Covid-19, kini warga kembali antusias berbelanja untuk berbuka atau makan malam dan keperluan sahur
“Di sini asyik menunggu buka puasa sambil belanja makanan untuk dibawa ke rumah, semua tersedia kita tinggal memilih yang disuka, harganyapun cukup murah,” tutur Nirmala, pengunjung Lagota.
“Kalau saya memilih makanan atau kue-kue khas tradisional, ini saya borong ada Barongko, Buroncong dan Lopis, kalau nikmati makanan ini teringat dengan masa lalu bersama keluarga menikmati makanan khas,” tambah Nirmala.
Baca juga: Ikan Asap, Menu Favorit Warga Pamekasan Saat Berbuka Puasa dan Sahur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.