Rangkaian Paskah, Belasan Peserta Gereja di Palu Ikuti Lomba Taman Paskah

PALU, KOMPAS.com - Lomba Taman Paskah mewarnai peringatan Paskah di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Digelar di lokasi tanah GKST Immanuel Palu di Jalan Moh Yamin, sebanyak 19 kelompok turut serta mengikuti lomba. Dalam satu kelompok terdiri dari anak- anak, para remaja dan orang tua.

Sejak sepekan lalu, para peserta lomba sudah mulai sibuk dengan mendekorasi lahan berukuran kurang lebih 3x4 meter yang sudah disiapkan oleh panitia.

Baca juga: Mengenal Semana Santa, Tradisi Paskah di Larantuka yang Lestari dari Abad ke Abad

Salah seorang jemaat, Yane Mawarni (60) terlihat tengah mendekor taman Paskahnya. Dia dibantu kelompoknya tengah mempercantik tamannya itu.

"Ini belum jadi semua, nanti ada ornamen yang kita letakan di beberapa tempat, " kata Yane sambil menata taman Paskahnya.

Peserta lomba taman Paskah lainnya, Rony Sandhi (46) mengaku ia dan kelompoknya tinggal sedikit lagi merampungkan taman Paskahnya.

"Sedikit lagi selesai ini. Penilaian lombanya nanti Sabtu malam. Mudah-mudahan sebentar atau Sabtu pagi kita selesaikan," kata Rony, Jumat (7/4/2023).

Untuk diketahui taman Paskah ini merupakan kegiatan untuk memeriahkan Paskah tahun ini. Taman Paskah ini menggambarkan Yesus yang rela mati dan kemudian bangkit untuk menebus dosa manusia.

Dan kegiatan lomba taman Paskah ini baru pertama diadakan sejak pandemi Covid-19 menurun.

Koordinator seksi acara perayaan Jumat Agung dan Paskah GKST Jemaat Immanuel Palu, Pendeta Resmina Patoro, MTh mengatakan Paskah kali ini dibuat lebih meriah.

Selain ibadah di gereja saat Jumat Agung dan Paskah, juga digelar lomba taman Paskah. Lomba taman Paskah dimaknai sebagai peringatan bagi jemaat dalam kebersamaan.

"Beberapa tahun sebelumnya saat pandemi kita tidak bisa ada kegiatan keramaian, momen Jumat Agung dan Paskah kali ini kita sudah dinyatakan endemi, sehingga kami menggelar kegiatan lomba taman Paskah untuk memeriahkan dalam kebersamaan sesama warga jemaat," kata Resmina.

Baca juga: Polda NTT Beri Pengamanan Ekstra Perayaan Jumat Agung, 2 Jam Sebelum Ibadah Pasukan Jibom Sterilisasi Gereja