Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Mesum Dua ASN Wonogiri Beredar di Medsos, Bupati Jekek: Itu Nakalnya Telat

Kompas.com - 04/04/2023, 11:11 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengatakan dua ASN yang foto mesumnya tersebar di media sosial sudah dibebastugaskan. Dia menyebutnya sebagai tindakan nakal yang telat karena dua ASN itu sudah berumur di atas 50 tahun.

Pasangan tersebut yakni RN seorang Kepala Sekolah SD dan SU yang merupakan Koodinator Wilayah (Korwil) bidang Pendidikan di kecamatan.

"Keduanya yang viral karena foto (mesum) di mobil itu sudah kami bebastugaskan. Itu nakalnya telat," kata Joko Sutopo kepada Kompas.com, Selasa (4/4/2023).

Pria yang akrab disapa Jekek ini mengatakan Pemkab Wonogiri sementara melakukan proses hukuman terhadap dua mantan pejabat tersebut. Keduanya saat ini bertugas sebagai staf biasa di Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri.

Baca juga: Foto Ciuman Beredar di Media Sosial, Dua ASN Dinas Pendidikan Wonogiri Dibebastugaskan

Jekek menyayangkan seorang kepala sekolah SD dan koordinator wilayah bidang pendidikan di kecamatan malah bertindak amoral. Untuk itu ia langsung memerintahkan menonaktifkan dua pejabat itu setelah foto mesumnya viral di media sosial.

"Pemeriksaan awal sudah dilakukan nanti akan ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku. Di situ jelas ada pelanggaran etik dan moralitas," jelas Jekek.

Jekek menyebut status pasangan itu sudah berkeluarga semuanya. Hanya saja ia tidak mengetahui jumlah anak dan cucu yang dimiliki pasangan mesum tersebut.

Diberitakan sebelumnya, foto ciuman ASN Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah beredar di media sosial. Akibatnya, dua ASN yang bukan pasangan suami istri itu dibebastugaskan dari jabatannya terhitung sejak Senin (20/3/2023).

“Karena itu tindakan terbukti maka kita sudah membuat surat membebastugaskan mulai tanggal kemarin agar memudahkan penyidikan,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri, Sriyanto, Selasa (21/3/2023).

Menurut Sriyanto, saat diperiksa, kedua ASN berinisial S dan R mengaku khilaf hingga akhirnya berselingkuh. Diketahui keduanya telah memiliki pasangan masing-masing.

Pria berinisial S merupakan Korwil Disdik di salah satu kecamatan di Wonogiri. Sementara perempuannya berinisial RN merupakan kepala sekolah di salah satu SD di Kabupaten Wonogiri. Foto bermesraan keduanya tampak masih mengenakan seragam ASN di dalam sebuah mobil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Regional
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com