Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kios Pasar Malam Cikurubuk Tasikmalaya Terbakar Usai Hujan Deras

Kompas.com - 19/03/2023, 22:11 WIB
Irwan Nugraha,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Beberapa deretan kios di belakang Pasar Malam Cikurubuk, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mengalami kebakaran usai diguyur hujan deras pada Minggu (19/3/2023) petang.

Kios dengan bangunan semi permanen tersebut ludes terbakar yang diduga api akibat konsleting listrik.

Enam mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk memadamkan api sehingga tak sampai merembet ke bangunan lain yang berada di dekatnya.

"Diduga api berasal daei konsleting listrik, tapi penyebab pastinya belum diketahui. Kejadian usai hujan deras sekitar pukul 17.30 WIB tadi. Setelah berhasil dipadamkan petugas pemadam kebakaran, ada 6 kios yang ludes terbakar. Beruntung tak sampai membakar kios lain di dekatnya," kata Petugas Keamanan Pasar, Dede Sulaeman, kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu malam.

Baca juga: Dari Kasus Sabu Kepala Bapedda Tasikmalaya, Polisi Tangkap 3 PNS Lain

Dede manambahkan, tak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut saat banyak pembeli di lokasi kejadian.

Namun, 2 kios warung kopi dan rumah makan padang ludes terbakar di deretan kios tersebut.

Sisa kios yang terbakar adalah gudang penyimpanan beras dan dagangan kelontongan lainnya yang kondisinya sedang tutup.

"ini lokasinya di belakang pasar malam, kiosnya menyatu di belakang kios HPKP. Biasanya kios ini dibuka oleh pemiliknya kalau pagi hari bawa barang. Tapi, ada warung kopi dan warung padang yang sedang buka tadi," tambah dia.

Kepala BPBD dan Damkar Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar mengatakan, mulanya pihaknya mendapatkan informasi kebakaran sekitar pukul 17.48 WIB, Minggu petang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com