Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakabinda Kepri Cabut Laporan Polisi Terhadap Romo Paschal, Sempat Dituduh Bekingi Sindikat TKI Ilegal

Kompas.com - 19/03/2023, 17:23 WIB
Hadi Maulana,
Khairina

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Wakil Kepala Badan Intelejen Negara Daerah (Wakabinda) Kepulauan Riau (Kepri) Bambang Panji Prianggodo resmi mencabut laporan polisi yang dilakukannya kepada aktivis HAM Batam Pastor Chrisanctus Paschalis Saturnus atau Romo Paschal, Sabtu (18/3/2023) kemarin.

Sebelumnya Wakabinda Kepri Bambang Prianggodo melaporkan Romo Paschal ke Polda Kepri pada Senin (7/2/2023) terkait penyebaran berita bohong, fitnah, dan pencemaran nama baik, karena pihaknya merasa dirugikan dengan surat yang disebarluaskan Romo Paschal ke sejumlah instansi pemerintahan yang ada di Kepri.

 Baca juga: Kuasa Hukum Wakil BIN Kepri: Romo Paschal Jangan Baper, Tidak Ada Kriminalisasi, Ini Murni Laporan Polisi

“Kami sudah mengajukan pencabutan laporan ini sejak, Jumat (17/3/2023), namun baru dapat dicabut, Sabtu (18/3/2023) kemarin, dan pencubatan ini juga berdasarkan permintaan Pak Bambang karena beliau mengaku sudah memafkan Romo Paschal,” kata Ade Darmawan, kuasa hukum Wakabinda Kepri kepada Kompas.com melalui telepon, Minggu (19/3/2023).

Ade mengatakan, tindakan ini dilakukan kliennya, karena Bambang mengaku telah mendapatkan petunjuk melalui shalat malam yang dilakukan kliennya itu beberapa hari yang lalu.

“Dari sanalah Pak Bambang meminta saya agar permasalahn ini tidak perlu lagi diperpanjang dan segera mencabut laporannya ke polisi,” terang Ade.

 Baca juga: Tanggapan Pihak Romo Paschal Usai Dilaporkan ke Polisi oleh Wakabinda Kepri

“Di shalat malam itulah Pak Bambang diberikan petunjuk untuk memaafkan Romo Paschal dan tidak perlu lagi diperpanjang,” tambah Ade.

Disinggung apakah ada intervensi, Ade mengaku sama sekali tidak ada dan ini murni petunjuk dari shalat malam yang dilakukan kliennya.

“Ini murni petunjuk dari shalat malam yang dilakukan Pak Bambang, dan dengan dicabutnya laporan ini, secepatnya akan kami lakukan silaturahmi antara Pak Bambang dengan Romo Paschal,” pungkas Ade.

Sebelumnya Binda Kepri melaporkan aktivis HAM Batam Pastor Chrisanctus Paschalis Saturnus atau Romo Paschal ke Polda Kepri pada Senin (7/2/2023).

 

Laporan ini dibuat oleh Wakabinda Kepri Bambang Prianggodo karena pihaknya merasa dirugikan dengan surat yang disebarluaskan Romo Paschal ke sejumlah instansi pemerintahan yang ada di Kepri.

Romo Paschal yang juga Ketua Komisi Keadilan Perdamaian Pastoral Migran dan Perantau (KKPPMP) dilaporkan terkait penyebaran berita bohong, fitnah, dan pencemaran nama baik.

Pasalnya, Bambang Prianggodo dituduh membekingi sindikat mafia pengiriman pekerja migran Indonesia (PMI) ke Malaysia secara ilegal.

Bahkan tuduhan ini tertuang disebuh surat dan disebarkan Romo Paschal ke 12 instansi, hingga akhirnya Bambang mengetahui informasi soal surat tersebut dan memilih untuk melaporkan hal ini ke pihak kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Regional
Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Regional
50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

Regional
Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Regional
Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Regional
Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Regional
Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com