Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Harga Cabai dan Telur di Pasar Tradisional Semarang Masih Tinggi

Kompas.com - 13/03/2023, 17:22 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pedagang bahan pokok atau sembako di pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mengeluh karena harga cabai dan telur tak kunjung turun jelang Bulan Ramadhan.

Pedagang sembako Pasar Peterongan, Irma (35) mengatakan, harga komoditas telur dan cabai di Pasar Peterongan masih tinggi sejak beberapa bulan yang lalu.

Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah di Pasar Baru Lumajang Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

"Udah ada yang naik ini," jelasnya saat ditemui di lokasi, Senin (13/3/2023).

Selain harga cabai dan telur, harga beras juga tidak kunjung turun meski sudah berlangsung panen raya. "Jadi harganya stagnan segitu terus," kata dia.

Pada Febuari 2023 harga telur di Pasar Peterongan mencapai Rp 26.000 perkilogram. Sementara di Bulan Febuari naik lagi menjadi Rp 28.000 perkilogram.

"Sampai saat ini sering naik turun tapi tak banyak," ujarnya.

Di lokasi yang berbeda, pedagang sembako Pasar Karangayu, Yati (58) menambahkan jika harga cabai rawit merah sudah mencapai Rp 70.000 perkilogram.

"Awalnya kemarin Rp 65.000 sekarang Rp 70.000 perkilogram," imbuhnya.

Biasanya, lanjut Yati, harga barang sembako bakal naik lagi menjelang Hari Raya Idul Fitri. Kenaikan harga tersebut sudah terjadi setiap tahun.

"Biasanya yang baik signifikan nanti jelang lebaran (Idul Fitri)," ungkap Yati.

Baca juga: Harga Telur, Cabai, dan Bawang di Lamongan Naik Jelang Ramadhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com