Sandal hingga HP Milik Jemaah Hilang, Gibran Evaluasi Sistem Keamanan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan akan mengevaluasi keamanan di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Langkah ini menyusul adanya laporan kehilangan barang milik jemaah.

Adapun barang milik jemaah Masjid Raya Sheikh Zayed Solo yang hilang itu di antaranya sandal dan ponsel (telepon seluler).

Termasuk pengalaman dirinya kehilangan sandal saat menjalankan shalat Jumat di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo pada Jumat (3/3/2023).

"Ya nanti kami evaluasi lagi. Barangnya yang hilang apa? Ada sandal sampai HP. Nanti kami tindak lanjuti, ya," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin (6/3/2023).

Baca juga: Kisah Gibran Kehilangan Sandal Usai Shalat Jumat di Masjid Raya Sheikh Zayed: Mungkin Tertukar

Gibran meminta jemaah yang datang ke Masjid Raya Sheikh Zayed Solo untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap barang bawaan agar tidak diambil orang.

"Hati-hati aja kalau ke sana ya," ungkap dia.

Putra sulung Presiden Jokowi mengungkap akan meningkatkan jumlah personel dan kamera CCTV di masjid yang telah dibuka untuk masyarakat umum pada 28 Februari 2023 lalu.

"Ya nanti personel, CCTV, sekdor, x-ray nanti kami kerahkan semua ya," jelas Gibran.

Sebelumnya, Gibran tampak kebingungan saat keluar masjid bersama rombongan pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Hal ini lantaran sandal yang sebelumnya dipakai Gibran tak berada di posisi semula.

"Sandalku hilang," ujar Gibran, sebagaimana diberitakan regional.kompas.com, Senin (6/3/2023).

Gibran meyakini, dia menaruh sandalnya di area batas suci pintu masuk masjid sebelum menunaikan shalat Jumat.

Gibran yang tak mengenakan alas kaki saat ditemui awak media mengaku malu mengakui bahwa sandalnya hilang.

Dia mengatakan, sandalnya yang bermerek Maternal Disaster itu tidak hilang tetapi tertukar atau disimpan oleh orang lain.

"Tidak mungkin hilang, mungkin tertukar," ucap Gibran.