AMBON, KOMPAS.com - Gempa tektonik berkekuatan 4,9 magnitudo mengguncang Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku Selasa dinihari (28/2/2023).
Gempa yang terjadi pada Pukul 01.31 WIT itu merupakan jenis gempa menengah dengan kedalaman 183 km di bawah permukaan laut.
Data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Ambon menyebut pusat gempa berada pada lokasi 6,74 Lintang Selatan dan 129.87 Bujur Timur atau berjarak 109 km bagiam utara Tepa dan 209 km barat Larat, Kepulauan Tanimbar.
Baca juga: Polisi Tangkap 1 Pelaku Tawuran Warga di Desa Tulehu Maluku Tengah yang Tewaskan 1 Orang
BMKG memastikan gempa tersebut tidak berisiko menimbulkan tsunami.
Herman Labobar salah satu warga Maluku Barat Daya mengaku warga di wilayah itu tidak merasakan adanya getaran saat gempa terjadi.
"Saya tadi malam sampai jam 2 kumpul sama teman-teman dan kita tidak ada yang merasakan getaran gempa di sini," kata Herman kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Selasa pagi.
Menurut Herman, warga juga tidak ada yang panik dan keluar dari rumah saat gempa terjadi.
"Iya karena memang kita di sini tidal rasakan gempa," ujarnya.
Baca juga: Maluku Barat Daya Jadi Lokasi Pembangunan SKPT, Bupati Benyamin Perintahkan OPD Lakukan 3 Hal Ini
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Barat Daya James Likko yang dihubungi Kompas.com secara terpisah memastikan gempa tersebut tidak menimbulkan kerusakan apapun.
"Tidak ada kerusakan yang terjadi, karena memang gempanya tidak dirasakan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.