Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut Xenia Vs KA Argo Bromo di Semarang, Pengendara Diduga Tak Lihat

Kompas.com - 23/02/2023, 16:35 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kecelakaan maut antara mobil Daihatsu Xenia dengan kereta api IB Argo Bromo memakan dua korban jiwa di palang pintu Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan mengatakan, kejadian bermula saat pengemudi Daihatsu Xenia melaju dari arah utara (Arteri) ke arah selatan (Kaligawe).

"Diduga saat berkendara kurang waspada," jelasnya saat dikonfirmasi, Kamis (23/2/2023).

Baca juga: Daihatsu Xenia Tertabrak KA Argo Bromo di Semarang, 2 Orang Tewas

Diduga pengendara mobil tersebut tidak melihat ke samping kanan yang saat itu sedang melintas kereta api IB Argo Bromo dari arah timur ke barat.

"Sehingga terjadi kecelakaan," ungkap Adji.

Akibat kecelakaan tersebut satu pengemudi dan satu penumpang mobil warna silver itu tewas di lokasi.

"Kecelakaan dengan kereta api IB Argo Bromo," jelasnya.

Baca juga: 6 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Kediri, Seorang Pengendara Motor Tewas

Identitas pengemudi mobil tersebut bernama Alif Muchtarudin yang berprofesi sebagai ASN di Tegalrejo Argomulyo, Kota Salatiga, Jateng.

"Pengemudi mobil mengalami luka pada cedera kepala meninggal dunia di lokasi dibawa ke RSUP Kariadi Semarang," kata dia.

Sementara, untuk penumpang berjenis kelamin perempuan yang terlibat kecelakaan tersebut identitasnya belum diketahui.

"Untuk penumpang dibawa ke RSUP Kariadi Semarang juga. Dia mengalami luka di bagian kepala. Tewas di lokasi juga," imbuhnya.

Kecelakaan tersebut, mengakibatkan kerugian materil sebanyak Rp 100 juta. Menurutnya, kondisi mobil ringsek setelah terjadi kecelakaan.

"Kondisi mobil ringsek. Beberapa saksi sedang kita periksa," ujar Adji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
'Tradisi' Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

"Tradisi" Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

Regional
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com