KILAS DAERAH

Kilas Daerah Jawa Tengah

Berkat Pesan Semangat dari Ganjar, Ibu Hamil di Kendal Melahirkan dengan Sehat

Kompas.com - 22/02/2023, 18:30 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyampaikan pesan kepada Lisfiyanah (35), salah satu ibu hamil di Kelurahan Bandengan, Kabupaten Kendal, Jateng, agar menjaga kandungannya dengan baik.

Dengan ramah, ia meminta Lisfiyanah untuk melakukan pemeriksaan kehamilan rutin, makan teratur, terutama konsumsi sayuran, minum air putih dan istirahat secara cukup, serta memberikan wawasan soal stunting.

Hal tersebut Ganjar sampaikan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng terhadap ibu hamil dan masalah stunting di wilayahnya.

Gubernur berambut putih itu senantiasa mengajak seluruh pihak untuk menurunkan angka kematian ibu hamil dan bayi, serta angka stunting melalui program Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng (5Ng).

Ajakan tersebut lantas disambut baik oleh seluruh pihak terkait, mulai dari tingkat Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), kelurahan atau desa.

Baca juga: Ketua PKK Kendal Chacha Frederica Sebut Masih Ada Uang Bantuan Stunting Dibelikan Diaper

Sebagai penerima pesan, Lisfiyanah yang saat itu tengah hamil mengaku lebih bersemangat menjaga kandungan. Pesan membekas ini selalu ia ingat hingga akhirnya bisa melahirkan bayi berjenis kelamin perempuan dengan selamat dan sehat.

"Terima kasih pak. Berkat Pak Ganjar mengingatkan saya tentang kesehatan, istirahat, jaga kehamilan, saya bisa melahirkan dengan normal dan lancar," tuturnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (22/2/2023).

Lisfiyanah mengungkapkan bahwa pesan Gubernur Ganjar memang menjadi hal penting. Sebab, ia kemungkinan cenderung abai dengan kesehatan apabila tidak diingatkan.

"Kadang kita kan bisa lalai dengan kesehatan, tidak peduli. Kalau ada yang mengingatkan itu kita jadi ingat. Jadi bisa lahiran normal, sehat, aman, dan lancar," ucapnya.

Membicarakan hal tersebut membuat Lisfiyanah mengenang pertemuannya dengan Ganjar. Saat itu, ia tengah berada di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) Bandengan dan mengetahui orang nomor satu di Jateng itu akan hadir.

Baca juga: Bertemu Gibran, Bupati Kendal Bicarakan Survei Cagub dan Cawagub Jateng 2024

Sebelumnya, Lisfiyanah tak menyangka akan bertemu dan disapa langsung oleh Ganjar. Ia mengaku sangat senang bisa bertemu langsung dengan pemimpin Jateng itu. Apalagi, dirinya saat itu memang mengidam ingin bertemu Ganjar.

"Saya senang dapat bertemu dengan Pak Ganjar. Waktu itu sedang hamil dan mengidam Pak Ganjar. Ingin ketemu dan tidak menyangka bisa ketemu di SPBN Bandengan," ucapnya.

Meski senang bertemu, ia mengaku agak menyayangkan karena tidak bisa lama bercengkrama dengan Ganjar.

"Itu kenapa anak saya masih ngiler-ngiler. Masih mengidam Pak Ganjar. Tahu Pak Ganjar mau datang ke sini (SPBN Bandengan). Saya langsung ke lokasi, akhirnya bisa bertemu, bersalaman, dan bicara," tuturnya sembari menimang anak keempatnya tersebut.

Baca juga: Pantai Bandengan di Jepara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Salah satu ibu muda di Kelurahan Bandengan, Kabupaten Kendal, Jateng, Lisfiyanah (35) bersama suaminya, Nur Wahab (40) sedang menimang anak keempatnya.DOK. Humas Pemprov Jateng Salah satu ibu muda di Kelurahan Bandengan, Kabupaten Kendal, Jateng, Lisfiyanah (35) bersama suaminya, Nur Wahab (40) sedang menimang anak keempatnya.

Sementara itu, suami Lisfiyanah, Nur Wahab (40) mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jateng Ganjar karena turut peduli mengingatkan istrinya untuk menjaga kandungan.

Selama istri hamil, dia juga selalu mengingatkan agar ibu dari anak-anaknya itu tidak kecapekan. Wahab mengungkapkan bahwa istrinya sangat senang bisa bertemu dengan Ganjar.

"Saya bersyukur sama Pak Ganjar. Terima kasih sekali sama Pak Ganjar, sudah mengingatkan istri saya masalah kesehatan. Alhamdulillah, istri saya bisa melahirkan normal," tutur nelayan dengan pendapatan tak tentu ini.

 

Baca tentang

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com