Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Satwa Semarang Berani Buktikan Kematian Gajah Sekar Bukan karena Eksploitasi

Kompas.com - 21/02/2023, 12:47 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo berani buktikan kematian Gajah Sumatera bernama Sekar pada Jumat (17/2/2023) bukan disebabkan eksploitasi.

"Kami punya animal zoo menggunakan metode reward pakan. Jadi kalau ada orang menganggap ada eksploitasi, kita bisa buktikan," kata General Manager Semarang Zoo, Awaludin saat konferensi pers di Kantor Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng, Selasa (21/2/2023).

Baca juga: Diduga Sakit Gigi, Gajah Sumatera Bernama Sekar Mati Usia 67 Tahun di Semarang Zoo

Darmanto mengaku, perawatan yang diberikan oleh Semarang Zoo sudah sangat baik. Baik dari pemberian nutrisi, pakan dan pemeriksaan rutin.

"Semarang Zoo sudah sangat baik perawatannya. Baik nutrisi multivitamin, pakan, dan pemeriksaan kesehatan secara rutin," tandasnya.

Pihaknya menyampaikan gajah berusia 67 tahun itu sebelumnya sempat mengalami sakit gigi sejak Kamis (26/1/2023). Akibatnya terjadi penurunan nafsu makan dan terjadi dehidrasi yang menyerang ginjal.

"Kita langsung melakukan tindakan medis, selama penindakan itu, Sekar ditempatkan pada ruangan terpisah untuk mengurangi aktivitas harian di Semarang Zoo," katanya.

Sementara itu, Dokter Hewan Semarang Zoo, Hendrik menyatakan gajah Sekar meninggal dengan menunjukkan gejala klinis tidak nafsu makan dan kondisi perut sebelah kiri bagian atas membesar.

"Awalnya dia mengalami sakit gigi, dengan adanya sakit gigi ini menyebabkan nafsu makan dan minum turun yang mengakibatkan dehidrasi dan dehidrasi ini menyebabkan ginjalnya kena. Gagal fungsi ginjal dan jatung yang ini lah yang menyebabkan perutnya membesar," paparnya.

Sebagai informasi, seekor Gajah Sumatera bernama Sekar meninggal dengan berat badan 1,9 ton. Bangkainya dikuburkan di sekitar Semarang Zoo.

Baca juga: Langka, Puluhan Tahun Tak Terlihat, Gajah Sumatera Kembali Muncul di Sumbar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di Sukoharjo

Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di Sukoharjo

Regional
'Ngaku' untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

"Ngaku" untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

Regional
35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

Regional
PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

Regional
Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Regional
Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Regional
Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Regional
Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Regional
Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Regional
Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Regional
Jatuh Saat Terbangkan Paramotor Pantau Pacu Jalur Mini, 2 Perwira Polisi Terluka

Jatuh Saat Terbangkan Paramotor Pantau Pacu Jalur Mini, 2 Perwira Polisi Terluka

Regional
Uang Zakat Fitrah Rp 13,8 Juta Hangus Dipertaruhkan di Judi 'Online' oleh Kepala Dusun di Boalemo

Uang Zakat Fitrah Rp 13,8 Juta Hangus Dipertaruhkan di Judi "Online" oleh Kepala Dusun di Boalemo

Regional
Siswi SMA di Maluku Tengah Diperkosa Ayah Kandung

Siswi SMA di Maluku Tengah Diperkosa Ayah Kandung

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 19 Kali Pagi Ini

Gunung Ile Lewotolok Meletus 19 Kali Pagi Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com