BORONG, KOMPAS.com- Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berinisial GTS ditemukan tewas di kamarnya, Kamis (16/2/2023).
GTS ditemukan tak bernyawa dalam kondisi tergantung.
"Ditemukan oleh saksi-saksi pada pagi hari," kata Kepala Kepolisian Resor Manggarai, AKBP Yoce Marten, Kamis.
Baca juga: Heboh Kabar Penculikan Anak di Ruteng, Begini Respons Polres Manggarai
Yoce mengatakan, polisi yang menerima laporan dari warga langsung menuju ke lokasi penemuan.
"Awalnya polisi mendapatkan informasi dari masyarakat. Kemudian polisi turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi evakuasi korban dan dibawa ke RSUD Ben Mboi Ruteng untuk divisum," jelas dia.
Baca juga: Minta Uang ke Pengusaha dengan Modus Pembangunan Rumah Ibadah, Pria di NTT Ditangkap
AKBP Marten menjelaskan, dari hasil pemeriksaan awal dan visum luar oleh dokter di RSUD Ben Mboi Ruteng penyebab kematian karena diduga gantung diri di kamarnya.
"Hasil pemeriksaan dari polisi tidak ditemukan tanda-tanda akibat kekerasan di jenazah korban," jelasnya.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.