Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta-minta di Perempatan Lampu Merah Padang, 2 Badut Jalanan Disidang Tipiring

Kompas.com - 02/02/2023, 16:03 WIB
Rahmadhani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Sumatera Barat, menangkap dua badut yang meminta-minta di perempatan lampu merah.

Mereka kemudian didenda Rp 100.000 setelah diputus bersalah dalam sidang tindak pidana ringan (Tipiring) pada Kamis (2/2/2023).

"Dua badut tersebut meminta-minta di perempatan lampu merah. Mereka melanggar Perda nomor 11 tahun 2005 tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. Keduanya dijatuhkan sanksi denda seratus ribu rupiah masing-masing," ujar Kepala Bidang Penegakan Peraturan Perundang-Undangan Daerah Satpol PP Padang Rio Ebu Pratama, Kamis.

Baca juga: Badut Jalanan Bacok Rekan Seprofesi, Berawal Korban Dituduh Ambil Uang Setoran Sewa Pakaian Rp 80.000

Rio mengatakan dengan adanya denda sanksi ini, diharapkan keduanya tidak lagi mengulangi perbuatannya.

"Sebelum dibawa ke sidang tipiring, keduanya sudah terlebih dahulu kami peringatkan. Namun karena masih membandel, makanya kita sidang tipiringkan. Mudah-mudahan dengan adanya denda ini mereka jera," katanya.

Selain dua badut tersebut, dua orang pemilik kafe juga disidangkan pada sidang tersebut.

Kedua pemilik kafe tersebut juga dijatuhkan sanksi denda sebesar Rp500.00.

"Pemilik kafe ini didenda karena melanggar jam tayang. Sebelumnya juga sudah kami beri peringatan," katanya.

Baca juga: Kisah Badut Profesional di Semarang, Harus Ceria di Balik Hati yang Merana

Lebih jauh diakatakan Rio, sidang tipiring ini merupakan rangkaian dari kegiatan penegakan peraturan oleh Satpol PP.

"Satpol PP akan terus menegakan peraturan. Hal ini demi terciptanya keamanan dan ketertiban," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com