Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Preman Keluarkan Jurus Silat Saat Ditangkap Polisi Usai Ancam Bakar Minimarket

Kompas.com - 02/02/2023, 08:38 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KUNINGAN, KOMPAS.com – Sejumlah Petugas Polres Kuningan, Jawa Barat, menangkap seorang warga berinisial W. Video penangkapan ini viral di media sosial lantaran W melawan dengan mengeluarkan jurus silat

Dalam video berdurasi 45 detik itu, tampak sejumlah petugas kepolisian berusaha mengamankan warga berpakaian biru.

Petugas berusaha menenangkan W karena W tampak tidak terima. Bahkan W beberapa kali terlihat mengeluarkan jurus silat sambil menantang petugas berkelahi.

Baca juga: Video Viral Copet di Masjid Al Jabbar Bandung, Satpol PP Terima 500 Aduan dalam 17 Hari

“Jagona endih? Kadieu sok, duel. (Jagoannya mana? Sini ayo, berkelahi),” kata W yang terekam dalam video viral tersebut.

Penangkapan ini terjadi lantaran W diduga melakukan tindak pidana pemerasan terhadap minimarket senilai Rp 3 juta. Tak hanya itu, W juga dinilai telah mengancam akan membakar minimarket bila tidak memberikan uang.

Baca juga: Perjuangan Ibu Penjahit di Bandung, Penghasilan Rp 50.000, Sempat Ingin Menyerah, hingga Berhasil Kuliahkan Anaknya

Asep Ramdani, salah satu pegawai minimarket mengungkapkan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (31/1/2023). W tiba tiba masuk ke toko dan meminta uang keamanan senilai Rp 3 juta.

“Dia datang kemudian tiba-tiba meminta uang. Dia minta tiga juta. Alasannya  buat uang keamanan,” kata Asep saat ditemui awak media pada Rabu (2/1/2023).

Asep menambahkan, dirinya berusaha untuk tidak memberikan uang tersebut dengan berbagai alasan.

Bukannya pergi, W malah melakukan pengancaman akan membakar minimarket tersebut. W tetap berusaha bertahan dan tidak memberikan uang yang diminta, hingga W pergi.

W kemudian melaporkan peristiwa itu kepada atasannya, lalu kepada kepolisian. Tim kepolisian menuju lokasi dan melihat W sedang marah-marah. Saat ditenangkan, W malah melakukan perlawanan.

Setelah beberapa menit, W akhirnya berhasil ditenangkan dan ditangkap petugas, kemudian dibawa untuk dilakukan pemeriksaan. Asep menyebut, tindakan W meresahkan banyak warga termasuk konsumen minimarket.

Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Hafidz Firmansyah, membenarkan kejadian tersebut. Polisi sudah melakukan serangkaian pemeriksaan.

Hafidz mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit. Pasalnya W diduga alami depresi.

“Benar, setelah mendapat laporan petugas langsung ke TKP dan berusaha mengamankan terduga pelaku. Petugas sudah periksa dan karena diduga mengalami gangguan psikis, akhirnya berkoordinasi dengan pihak RS, saat ini yang bersangkutan sudah di RS,” katanya dihubungi Kompas.com melalui sambungan telpon, Rabu (1/2/2023) malam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com