Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampah IKN Diakomodir DLH Penajam Paser Utara Sampai 2024

Kompas.com - 01/02/2023, 21:07 WIB
Ahmad Riyadi,
Khairina

Tim Redaksi

 

PENAJAM, KOMPAS.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memastikan tetap melayani pembuangan sampah dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Namun, proses pembuangan sampah dari wilayah Sepaku yang menjadi lokasi pembangunan IKN, dilayani hingga tahun 2024.

Baca juga: Pikap Dinas Lingkungan Hidup Karimun Tabrak Pembatas Jalan, 3 dari 4 Orang Terluka Parah

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten PPU Tita Deritayati menjelaskan, pemerintah daerah tetap mengakomodir pembuangan sampah dari IKN, lantaran wilayah tersebut belum memiliki tempat pembuangan akhir (TPA).

“Hasil pertemuan dengan pihak otorita IKN, kami sepakat untuk tetap mengakomodir pembuangan sampah dari sana,” ujar Tita, Rabu (1/2/23).

Meski begitu, Tita menambahkan sampah dari proses pembuangan sampah harus melalui tahap pemilahan. Upaya penyortiran sampah untuk meminimalisir beban kapasitas TPA Buluminung.

Baca juga: Progres Pembangunan IKN Disebut Capai 14 Persen

Pasalnya, jika tidak dilakukan pemilahan maka akan berpotensi memperpendek usia TPA Buluminung yang memiliki luasan 18 hektar.

Selain itu, jika dimanfaatkan secara baik, pemilahan sampah juga memiliki potensi ekonomi hingga menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.

“Jadi harus dipilah dulu, mana sampah yang masih memiliki nilai ekonomis mana yang tidak. Sampah yang punya nilai ekonomis harus bekerja sama dengan bank sampah,” terangnya.

Dengan proses pembangunan IKN yang terus berjalan serta penambahan jumlah pekerja dan penduduk, jumlah sampah dari wilayah Sepaku akan semakin meningkat. 

Kendati demikian, DLH PPU terus berupaya untuk memaksimalkan pengelolaan TPA Buluminung sebagai lokasi akhir pembuangan sekaligus pengelolaan sampah.

“Alhamdulillah sudah ada penambahan alat berat, untuk sekarang yang perlu ditambah lagi adalah armada untuk pengelolaan sampah di TPA,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com